Abstrak


Kepuasan kerja sebagai pemediasi pengaruh pengaturan emosi pada keinginan untuk keluar (studi pada karyawan perusahaan air minum dalam kemasan PT. Tirtamas Megah Temanggung)


Oleh :
Fazmah Ilham Ardhiansyah - F0202003 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK Karyawan merupakan salah satu aspek penting dalam suatu organisasi perusahaan. Karyawan sering mengatur ekspresi emosi mereka di tempat kerja. Pengaturan emosi yang dilakukan karyawan di tempat kerja akan berpengaruh terhadap kepuasan kerjanya. Ketika karyawan merasa tidak puas dengan pekerjaannya, mereka lebih menyukai mangkir dari pekerjaannya atau meninggalkan organisasi untuk bekerja di tempat lain. Masalah yang hendak dicari jawabannya dalam penelitian ini adalah : Pertama, apakah ada pengaruh antara penekanan emosi tidak menyenangkan pada kepuasan kerja? Kedua, apakah ada pengaruh antara penekanan emosi tidak menyenangkan pada keinginan untuk keluar? Ketiga, apakah pengaruh penekanan emosi tidak menyenangkan pada keinginan untuk keluar dimediasi oleh kepuasan kerja? Keempat, apakah ada pengaruh antara penguatan emosi menyenangkan pada kepuasan kerja? Kelima, apakah ada pengaruh antara penguatan emosi menyenangkan pada keinginan untuk keluar? Keenam, apakah pengaruh penguatan emosi menyenangkan pada keinginan untuk keluar dimediasi oleh kepuasan kerja? Sehubungan dengan masalah tersebut diajukan hipotesis sebagai berikut : Hipotesis 1, penekanan emosi tidak menyenangkan menurunkan kepuasan kerja. Hipotesis 2, penekanan emosi tidak menyenangkan meningkatkan keinginan untuk keluar.Hipotesis 3, pengaruh Penekanan emosi tidak menyenangkan pada keinginan untuk keluar dimediasi oleh kepuasan kerja. Hipotesis 4, penguatan emosi menyenangkan meningkatkan kepuasan kerja.Hipotesis 5, penguatan emosi menyenangkan menurunkan keinginan untuk keluar. Hipotesis 6, pengaruh penguatan emosi menyenangkan pada keinginan untuk keluar dimediasi oleh kepuasan kerja. Sejalan dengan masalah tersebut dan hipotesis penelitian maka penelitian ini dilaksanakan dengan metode survai. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. TIRTAMAS MEGAH Temanggung. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan tetap PT. TIRTAMAS MEGAH Temanggung yang berjumlah 132 orang. Teknik pengambilan sample dalam penelitian ini menggunakan metode Purposive Sampling. Tingkat pengembalian kuesioner dari responden (Rate Return) sebesar 65,9 %. Data yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan hasil yang valid dan reliabel ketika dilakukan uji validitas menggunakan analisis faktor dan uji reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach dengan bantuan program SPSS versi 12.0. Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis kuantitatif, yaitu Path Analysis dengan uji regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa semua hipotesis dalam penelitian ini didukung. Ini dapat dilihat dari nilai signifikansi pada uji t (p-value) sebesar <0,05. Dari bukti – bukti tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin sering karyawan menekan tampilan emosi tidak menyenangkan di tempat kerja akan menurunkan tingkat kepuasan kerja karyawan. Semakin sering karyawan menekan tampilan emosi tidak menyenangkan di tempat kerja akan meningkatkan keinginan karyawan untuk keluar dari pekerjaannya. Kepuasan kerja memediasi penuh (fully mediated) pengaruh penekanan emosi tidak menyenangkan pada keinginan untuk keluar. Semakin sering karyawan memperkuat tampilan emosi menyenangkan di tempat kerja akan meningkatkan tingkat kepuasan kerja karyawan. Semakin sering karyawan memperkuat tampilan emosi menyenangkan di tempat kerja akan menurunkan keinginan karyawan untuk keluar dari pekerjaannya. kepuasan kerja memediasi penuh (fully mediated) pengaruh penguatan emosi menyenangkan pada keinginan untuk keluar. Dari hasil penelitian ini, saran-saran yang dapat diberikan adalah Karyawan PT. Tirtamas Megah hendaknya mampu meminimalkan tingkat keseringan menekan tampilan emosi tidak menyenangkan. Karyawan PT. Tirtamas Megah disarankan untuk lebih sering menampilkan emosi menyenangkan. PT. Tirtamas Megah diharapkan mampu memelihara kepuasan kerja karyawannya dengan memberikan upah yang pantas, fasilitas-fasilitas yang memadai, serta suasana kerja yang baik bagi karyawannya sehingga karyawan cenderung tidak ingin keluar dari perusahaan.