ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh dari kepemilikan institusional dan media terhadap pengungkapan sustainability reporting. Selain itu, penelitian ini juga memberi jawaban atas hasil yang berbeda-beda dalam penelitian sebelumnya. Metodologi analisis regresi berganda digunakan dalam penelitian ini dengan sampel penelitian sebanyak 45 perusahaan yang dipilih menggunakan metode purposive sampling pada periode 2013-2016. Hasil analisis menunjukkan bahwa kepemilikan institusional tidak berpengaruh, sedangkan media berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan sustainability reporting. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah penggunaan variabel media dalam kaitannya dengan sustainability reporting yang belum banyak dilakukan di Indonesia membuat minimnya referensi pengukuran variabel media. Meskipun demikian, hasil dalam penelitian ini dapat memberikan jawaban atas perbedaan hasil dalam penelitian yang terdahulu.
Kata kunci : kepemilikan institusional, media, sustainability report
