Abstrak


Praktek penjualan motor bekas pada UD. Mulia motor Masaran, Sragen


Oleh :
Dwi Mujiati - F3202142 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK Penjualan merupakan bagian dari pemasaran yang menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Dengan penjualan perusahaan dapat mencapai tujuannya seperti untuk mendapatkan laba dan untuk berkembang. Untuk mencapai tujuannya, perusahaan harus bisa mempertahankan dan meningkatkan volume penjualan. Perusahaan yang ingin mempertahankan dan menigkatkan volume penjualan harus mengetahui masalah-masalah yang menghambat proses penjualan dan berusaha untuk mengatasinya guna mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui proses penjualan yang dilakukan oleh UD. Mulia Motor dalam memasarkan barangnya dan untuk mengetahui permasalahan apa saja yang dihadapi oleh UD. Mulia Motor dalam melakukan penjualan. Penelitian ini dilakukan di UD. Mulia Motor, Jl. Raya Solo-Sragen Km 16, Karang Malang, Masaran, Sragen. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara langsung dengan pimpinan dan karyawan UD. Mulia Motor sedangkan data sekunder diperoleh dari intern perusahaan yang berupa dokumen yang telah disusun sebelumnya oleh orang lain mengenai gambaran umum perusahaan, data omzet penjualan produk perusahaan dan catatan-catatan lainnya. Teknik penganalisaan data yang digunakan adalah analisa deskriptif yaitu penganalisaan data dengan cara membuat gambaran yang benar dan terpercaya sehubungan dengan variabel yang diteliti. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah proses penjualan kendaraan bermotor bekas berbagai merek pada UD. Mulia Motor, Masaran, Sragen yang meliputi penjualan tunai, kredit, maupun tukar tambah. Pada proses penjualan tunai, setelah konsumen melakukan pembayaran dan kendaraan bermotor yang dibelinya sudah dilengkapi dengan surat-suratnya, konsumen bisa langsung membawa pulang kendaraan tersebut karena UD. Mulia Motor tidak memberikan pelayanan pengantaran barang. Jika secara kredit, konsumen bisa langsung membayar uang muka ke UD. Mulia Motor sebesar 40% dari total harga kendaraan yang telah disepakati dan sisanya dapat diangsur tiap bulan ditambah dengan bunga yang telah ditetapkan. Jangka waktu pelunasan penjualan secara kredit ini tergantung pada tahun pembuatan sepeda motor yang dibeli oleh konsumen. Sedangkan untuk penjualan secara tukar tambah, konsumen bisa langsung menukarkan kendaraannya dengan kendaraan yang ada di UD. Mulia Motor jika memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan. Kekurangan pembayaran secara tukar tambah ini dapat dilakukan secara tunai maupun kredit tergantung dari permintaan pihak penukar. Berdasarkan penelitian penulis, dapat disimpulkan bahwa barang yang diperjual belikan di UD. Mulia Motor adalah kendaraan bermotor bekas berbagai merek seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan Motor Buatan Cina. Dalam praktek penjualannya UD. Mulia Motor belum sesuai dengan teori pemasaran karena tidak memberikan pelayanan purna jual. Saran yang dapat penulis berikan kepada pihak UD. Mulia Motor adalah agar UD. Mulia Motor tidak hanya memberikan pelayanan jual beli motor bekas saja, tetapi juga menjual kendaraan bermotor yang baru agar dapat bersaing dengan dealer-dealer yang lain dan memberikan peluang penjualan sehingga meningkatkan omzet penjualan. Dalam prakteknya UD. Mulia Motor juga harus memberikan pelayanan purna jual agar konsumen tidak kecewa dan melakukan pembelian ulang. Untuk menghindari piutang tak tertagih sebaiknya UD. Mulia Motor meminta jaminan kepada pihak konsumen jika mereka menginginkan pembelian secara kredit.