Abstrak


Eksperimentasi Model Pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan Strategi Everyone Is a Teacher Here Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) pada Materi Prisma dan Limas Kelas VIII SMP Negeri 16 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018


Oleh :
Yulius Fajar Adi Laksono - K1314054 - Fak. KIP

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) model pembelajaran yang menghasilkan prestasi belajar lebih baik diantara pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran STAD dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here atau dengan menggunakan model pembelajaran langsung; (2) prestasi belajar matematika yang lebih baik diantara siswa dengan AQ tinggi, sedang, atau rendah; (3) diantara model pembelajaran STAD dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here atau dengan model pembelajaran langsung yang menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik antara siswa dengan AQ tinggi, sedang, atau rendah; (4) pada masing-masing tipe AQ siswa yang menghasilkan prestasi belajar lebih baik, siswa yang memperoleh model pembelajaran STAD dengan strategi pembelajaran Everyone Is a Teacher Here  atau siswa yang memperoleh model pembelajaran langsung.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 16 Surakarta tahun pelajaran 2017/2018 yang terdiri dari 179 siswa yang terbagi ke dalam enam kelas. Sampel yang digunakan yaitu dua kelas dengan jumlah total siswa kedua  kelas tersebut adalah 54 siswa. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling. Uji coba instrumen dilaksanakan di SMP Negeri 13 Surakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi untuk mengumpulkan data yang berupa data nilai Ulangan Tengah Semester, metode angket untuk data AQ siswa dan metode tes untuk data prestasi belajar matematika siswa pada materi prisma dan limas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama, kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut pasca anava yaitu uji komparasi ganda dengan metode Scheffe. Untuk persyaratan analisis, yaitu populasi berdistribusi normal menggunakan uji Lilliefors dan populasi mempunyai variansi yang sama (homogen) menggunakan metode Bartlett.
Berdasarkan hasil analisis pada penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: (1) model pembelajaran STAD dengan strategi Everyone Is a Teacher Here menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada model pembelajaran langsung; (2) siswa dengan AQ tinggi mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa dengan AQ sedang dan rendah sedangkan siswa dengan AQ sedang mempunyai prestasi belajar matematika yang sama baiknya dengan siswa dengan AQ rendah; (3) pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan AQ tinggi mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik dari siswa dengan AQ sedang dan rendah sedangkan siswa dengan AQ sedang mempunyai prestasi belajar matematika yang sama baiknya dengan siswa dengan AQ rendah; (4) pada masing-masing Adversity Quotient (AQ), pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran STAD dengan strategi Everyone Is a Teacher Here menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik jika dibandingkan dengan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran langsung.

Kata Kunci : Student Teams Achievement Division (STAD), Everyone Is a Teacher Here, Adversity   Quotient   (AQ), prisma dan limas