Abstrak
Lompat jauh gaya jongkok merupakan salah satu aktivitas pengembangan akan kemampuan daya gerak yang dilakukan, dimana daya gerak yang paling berpengaruh adalah kaki melompat dari satu tempat permulaan yang ditentukan ke tempat lainnya. Dalam pencapaian prestasi lompat jauh perlu didukung dengan beberapa komponen dan kondisi fisik yang sangat mendukung keberhasilan dalam melakukan lompat jauh yang dibagi menjadi unsur antropometrik dan kemampuan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan serta seberapa besar prediksi prestasi lompat jauh gaya jongkok ditinjau dari panjang tungkai, indeks massa tubuh, fleksibilitas togok dan kecepatan lari.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian korelasional, populasi dalam penelitian ini adalah siswa terlatih SMA Negeri di Kabupaten Pekalongan, jumlah sampel yang didapatkan berjumlah 60 siswa. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari 4 variabel independent yaitu panjang tungkai, indeks massa tubuh, fleksibilitas togok serta kecepatan lari dan 1 variabel dependent yaitu prestasi lompat jauh gaya jongkok. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi regresi dengan prasyarat uji normalitas dan linieritas, korelasi masing-masing prediktor dan analisis regresi ganda serta uji determinasi. Untuk uji hipotesis digunakan uji t parsial dan uji F simultan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa panjang tungkai, indeks massa tubuh, fleksibilitas togok dan kecepatan lari memiliki hubungan yang signifikan dimana variabel panjang tungkai dan fleksibilitas togok memiliki hubungan positif sedangkan variabel indeks massa tubuh dan kecepatan lari memiliki hubungan negatif terhadap prestasi lompat jauh gaya jongkok. Nilai prediksi pada panjang tungkai sebesar 0,027, indeks massa tubuh sebesar -0,049, fleksibilitas togok sebesar 0,026 dan kecepatan lari sebesar -0,234. Yang berarti setiap kenaikan kenaikan satu angka satu poin pada variabel panjang tungkai dan fleksibilitas togok maka terjadi kenaikan prestasi lompat jauh gaya jongkok sebesar 0,027 meter dan
0,026 meter, dan setiap penurunan satu poin pada variabel indeks massa tubuh dan kecepatan lari maka akan terjadi peningkatan pada prestasi lompat jauh gaya jongkok sebesar 0,049 meter dan 0,234 meter.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah nilai prediksi pada panjang tungkai sebesar
0,027, indeks massa tubuh sebesar -0,049, fleksibilitas togok sebesar 0,026 dan kecepatan lari sebesar -0,234 terhadap prestasi lompat jauh gaya jongkok.
Kata Kunci : panjang tungkai, indeks massa tubuh, fleksibilitas togok, kecepatan lari, prestasi lompat jauh gaya jongkok
