Aliran kepercayaan kulowargo kapribaden di Surakarta (suatu kajian sejarah sosial religius)

Oleh :
Kustanti - C0501040 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini yaitu (1) Apa yang melatarbelakangi dibentuknya Paguyuban Kulowargo Kapribaden? (2) Bagaimana ajaran-ajaran pokok dari Paguyuban Kulowargo Kapribaden? (3) Bagaimana pengaruh Paguyuban Kulowargo Kapribaden terhadap kehidupan sosial-religius para penganutnya? Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui latarbelakang dibentuknya Paguyuban Kulowargo Kapribaden. (2) Untuk mengetahui ajaran-ajaran pokok dari Paguyuban Kulowargo Kapribaden. (3) Untuk mengetahui pengaruh Paguyuban Kulowargo Kapribaden terhadap kehidupan sosial-religius para penganutnya. Penelitian ini merupakan penelitian S ejarah sehingga langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi, heuristik, kritik sumber baik intern maupun ekstern, interpretasi, dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, studi dokumen, observasi, dan studi pustaka. Teknik analisa data diskriptif artinya memaparkan suatu fenomena beserta ciri-cirinya secara khusus yang terdapat dalam fenomena itu, dan analisis adalah usaha untuk menganalisa dan menginterpretasikan data-data yang berhubungan dengan topik permasalahan. Dengan sendirinya studi tidak hanya mempermasalahkan apa, dimana, kapan, tetapi lebih jauh lagi juga mempermasalahkan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa dapat terjadi. Dari analisa itu dapat disimpulkan beberapa hal yaitu bahwa yang melatarbelakangi berdirinya Paguyuban Kulowargo Kapribaden adalah keadaan negara yang tidak menentu karena terjadinya perang sehingga mendorong orang untuk menyandarkan diri pada mistik. Ajaran Paguyuban Kulowargo Kapribaden berhubungan dengan ajaran Islam karena dengan adanya ajaran tentang Saudara Pribadi yang dalam Islam disebut 4 anasir, selain itu mendapat pengaruh ajaran mistik Islam Kejawen. Dengan adanya Paguyuban Kulowargo Kapribaden memberikan pengaruh sosial-religius bagi para pengikutnya yaitu dapat memperhalus budi pekerti dalam pergaulan bermasyarakat.