ABSTRAK
Latar belakang: Salah satu sasaran keselamatan pasien ialah mengenai ketepatan pasien, lokasi, dan prosedur pembedahan. Dalam perwujudannya, Konsil Kedokteran Indonesia membuat suatu Kode Etik Kedokteran Indonesia yang terdiri atas prinsip umum aturan profesi dan norma fungsional. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara pengetahuan tentang kode etik kedokteran dengan sikap upaya dokter muda memastikan pasien, lokasi, dan prosedur pembedahan yang benar.
Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2018. Subjek penelitian adalah dokter muda RSUD dr. Moewardi Surakarta yang telah menjalani pendidikan profesi selama = 6 bulan dan bersedia menjadi subjek penelitian. Pengambilan data dilakukan dengan cara purposive sampling Diperoleh 36 data dan dianalisis menggunakan uji normalitas data Saphiro Wilk dan Uji korelasi Spearman melalui program SPSS statistics 24 for Windows.
Hasil penelitian: Dari hasil analisis data dengan 36 subjek dokter muda di RSUD Dr.Moewardi tahun 2018, didapatkan hubungan pengetahuan kode etik kedokteran dengan sikap upaya dokter muda memastikan pasien, lokasi, dan prosedur pembedahan yang benar yang signifikan (p= 0,004), dan terdapat korelasi cukup dengan arah korelasi positif (r= 0,464).
Simpulan penelitian: Terdapat hubungan pengetahuan Kode Etik Kedokteran dengan sikap upaya dokter muda memastikan pasien, lokasi, dan prosedur pembedahan yang benar yang bermakna.
Kata kunci: pengetahuan kode etik kedokteran, sikap, pembedahan.
