Abstrak
Tanah lunak merupakan tanah yang memiliki daya dukung rendah dan mudah mengalami penurunan. Kadar air yang tinggi akan menyebabkan sulitnya melakukan pembangunan di atas tanah lunak. Cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini salah satunya yaitu dengan menggunakan pondasi cakar ayam modifikasi (CAM). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi jarak antar cakar dengan pola segiempat terhadap defleksi, momen maksimum dan gaya lintang yang ditimbulkan akibat beban tunggal dengan menggunakan metode elemen hingga (MEH). Variasi jarak antar cakar yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 2,25 m , 2,50 m, dan 2,75 m. Pelat dengan cakar juga akan dibandingkan dengan pelat tanpa cakar. Hasil nilai defleksi pada sistem CAM dan tanpa sistem CAM memiliki selisih 7,41% hingga 18,23%, dengan nilai defleksi maksimum pada sistem CAM terjadi pada beban di tepi ujung perkerasan sebesar -0,537 mm. Momen maksimum terbesar pada sistem CAM terjadi pada beban di tepi perkerasan sebesar 3,1654 kN.m/m’. Gaya lintang terbesar pada sistem CAM terjadi pada beban di tepi perkerasan sebesar 8,1 kN/m’.Nilai defleksi , momen maksimum, dan gaya lintang terbesar terjadi pada variasi jarak 2,50 m. Variasi jarak yang paling efektif pada pemodelan cakar ayam modifikasi yaitu pada jarak antar cakar 2,25 m.
Kata Kunci : CAM, MEH, defleksi, momen