Kesenian Wayang Orang Sriwedari mulai tergeser dengan adanya hiburan modern. Meskipun jumlah penonton yang semakin sedikit, pemain Wayang Orang Sriwedari masih merasa bangga karena melestarikan kesenian tradisional. Hal ini merupakan bentuk dari subjective well being. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: hubungan antara generativitas dan self esteem dengan subjective well being, hubungan antara generativitas dengan subjective well being, dan hubungan antara self esteem dengan subjective well being pada pemain wayang orang Sriwedari Surakarta.
Penelitian ini menggunakan purposive non random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Instrumen yang digunakan adalah skala subjective well being (r=0,865), skala generativitas (r=0,902), dan skala self esteem (r=0,733). Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai Fhitung =
11,186 > Ftabel = 3,23 (p < 0,05) dan nilai R= 0,614. Sumbangan total generativitas dan self esteem terhadap subjective well being sebesar 0,377.
Berdasarkan hasil uji parsial menunjukkan antara generativitas dan subjective well being terdapat hubungan signifikan (p < 0 rx1y=0,001),> 0,05; rx2y = 0,191). Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan positif yang signifikan antara generativitas dan self esteem terhadap subjective well being pada pemain Wayang Orang Sriwedari Surakarta.
