Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh langsung dan tidak langsung kepemimpinan diri pada empowering leadership dan pemberdayaan psikologi. Penelitian ini juga menguji pengaruh antara pemberdayaan psikologi pada kepuasan kerja dan kepemimpinan diri pada kreativitas karyawan hotel di Surakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan explanatory research design yang dianalisis dengan menggunakan teknik Partial Least Square. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kepemimpinan diri signifikan berpengaruh langsung dan tidak langsung pada empowering leadership dan pemberdayaan psikologi. Selain itu pemberdayaan psikologi signifikan berpengaruh pada kepuasan kerja dan kepemimpinan diri signifikan berpengaruh pada kreativitas.
Keterbatasan dalam penelitian ini yaitu terdapat hasil p value yang rendah pada hubungan antara empowering leadership pada pemberdayaan psikologi. Hal ini disebabkan karena kekuatan (power) dalam konstruksi motivasional menunjuk pada kebutuhan akan determinasi diri dan kepercayaan seseorang terhadap kemampuan dirinya. Pemberdayan karyawan tidak hanya dipandang sebagai suatu pemberian delegasi namun juga lebih kepada cara untuk memampukan seseorang dalam melakukan pekerjaannya.
Terkait dengan variabel empowering leadership dan pemberdayaan psikologi dapat disarankan bagi para manajer dapat menerapkan prilaku kepemimpinan yang memberdayakan, seperti dengan cara pelatihan, dukungan emosional , dan pemngambilan keputusan partisipasif. Karyawan dapat melakukan aktifitas kerja mereka dibawah bimbingan pengawas. Hal tersebut membuat karyawan merasakan makna dan merasa diberdayakan oleh pemimpin mereka Ahearne et al (2005), Raub dan Robert (2010), Zhang dan Bartol (2010)
Kata kunci: empowering leadership, kepuasan kerja, kreativitas, pemberdayaan psikologi , kepemimpinan diri
