;

Abstrak


Pengembangan Pembelajaran Berbasis Nilai-Nilai Serat Kalatidha melalui Problem Based Learning (PBL) dan Value Clarification Technique (VCT) untuk Meningkatkan Kesadaran Moral Peserta Didik di SMA Negeri 5 Surakarta


Oleh :
Zuminati Rahayu - S861602034 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan model pembelajaran sejarah yang selama ini digunakan dalam proses pembelajaran di SMA Negeri 5 Surakarta, (2) Mengembangkan model pembelajaran sejarah berbasis nilai-nilai Serat Kalatidha dengan problem based learning (PBL) dan value clarification technique (VCT), (3) Menguji efektivitas model pembelajaran sejarah berbasis nilai-nilai Serat Kalatidha melalui problem based learning (PBL) dan value clarification technique (VCT) untuk meningkatkan kesadaran moral peserta didik di SMA Negeri 5 Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan Dick and Carey dengan tahapan-tahapan (a) Identify instractional goals; (b) Conduct Intarctional analysis; (c) Analyze learners; (d) Write performance objective; (e) Develop Assessment instrumen; (f) Develop Instructional Strategi; (g) Develop and select intractional; (h) Desain and conduct formative evaluation of instractional. Pada tahapan akhir dilakukan uji efektivitas model dengan melakukan uji T. Hasil yang diperoleh: (1) kondisi pembelajaran sejarah yang selama ini berlangsung di SMA Negeri5 Surakarta perlu ditingkatkan kualitasnya, terutama untuk meningkatkan solidaritas sosial siswa; (2) Proses pengembangan melalui tahapan analisis, desain, uji validasi, uji coba dan uji implementasi yang menghasilkan model pembelajaran sejarah berbasis Nilai-nilai Serat Kalatidha; (3) model pembelajaran sejarah berbasis Nilai-nilai Serat Kalatidha efektif meningkatkan kesadaran moral pada siswa SMA Negeri 5 Surakarta. Uji efektifitas model menunjukkan hasil t 0.004, dengan sig.0.05 yang berarti model pembelajaran sejarah berbasis Babad Banyumas efektif untuk meningkatkan solidaritas sosial siswa.