Abstrak


Multikulturalisme Dalam Wayang Orang Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) Tahun 1957-2000 Dan Relevansinya Dengan Materi Ajar Sejarah Kebudayaan


Oleh :
Indriyani - K4414023 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Mengetahui eksistensi Wayang Orang PMS tahun 1957-2000, (2) Menganalisis nilai-nilai multikulturalisme dalam Wayang Orang PMS tahun 1957-2000, (3) Mencermati relevansi nilai-nilai multikulturalisme dalam Wayang Orang PMS tahun 1957-2000 dengan materi ajar Sejarah Kebudayaan. Penelitian ini menggunakan metode historis. Sumber yang digunakan yaitu sumber primer dan sekunder berupa arsip foto, poster pentas, catatan kesan pesan penonton, surat kabar, majalah, dan informasi dari narasumber. Pengumpulan data dilakukan dengan dengan teknik studi pustaka dan wawancara. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis historis dengan pendekatan teori kebudayaan. Prosedur penelitian dilaksanakan meliputi tahap heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Wayang Orang PMS memiliki visi misi untuk melestarikan kebudayaan Jawa dan mendukung program asimilasi pemerintah. Wayang Orang PMS mengalami pasang surut dari segi kualitas maupun kuantitas pentas. (2) Nilai-nilai multikulturalisme dalam Wayang Orang PMS tampak dari adanya pembauran etnis Tionghoa dan Jawa dalam segi formasi pemain, pelatih, dan tujuan pentas. (3) Kajian multikulturalisme dalam Wayang Orang PMS yang menitikberatkan pembahasan mengenai dinamika kultural dan nilai-nilai yang terkandung dalam suatu kebudayaan relevan dengan materi ajar Sejarah Kebudayaan, khususnya materi Kebudayaan Jawa.