Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Perjuangan para Tokoh dalam Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia


Oleh :
Eis Marlia Ningrum - K7114043 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep perjuangan para tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan menerapkan model  pembelajaran  Connecting,  Organizing,  Reflecting,  Extending  (CORE) pada siswa kelas V SD Negeri Karangasem II No. 172 Surakarta tahun ajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri atas empat tahapan yaitu   perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah guru dan 37 siswa kelas V SD Negeri Karangasem II No 172 Surakarta tahun ajaran 2017/2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi.  Teknik  analisis  data  menggunakan  model  analisis  interaktif. Validitas data yang digunakan adalah validitas isi, triangulasi sumber, dan triangulasi teknik. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas hasil tes pratindakan yaitu 51,98 dengan ketuntasan klasikal 27,03%, pada siklus I nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 69,02 dengan ketuntasan klasikal 51,35%, dan pada siklus II nilai rata-rata kelas   meningkat menjadi 81,77 dengan ketuntasan klasikal 86,48%. Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) dapat meningkatkan pemahaman konsep perjuangan para tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada siswa kelas V SD Negeri Karangasem II No 172 tahun ajaran 2017/2018.