;

Abstrak


Pengembangan Modul Ipa Terpadu Bermuatan Pendidikan Agama Islam (PAI) Dengan Tema Kurban Untuk Meningkatkan Nilai Karakter Siswa Kelas VIII SMP/MTs


Oleh :
Edi Kurniawan - S831402025 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan karakteristik modul IPA Terpadu bermuatan PAI pada tema kurban kelas VIII SMP/MTs; (2) mendapatkan modul IPA Terpadu bermuatan PAI pada tema kurban kelas VIII SMP/MTs yang telah memenuhi kriteria kelayakan; (3) mengetahui penggunaan modul IPA Terpadu bermuatan PAI pada tema kurban kelas VIII SMP/MTs dapat meningkatkan nilai karakter siswa.

Metode penelitian ini adalah R&D dengan mengacu model 4-D (four D model) yang dikemukakan oleh Thiagarajan, Semmel (1974). Model 4-D terdiri dari define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebarluasan). Modul tersebut disusun dengan muatan Pendidikan Agama Islam (PAI) yang merupakan perpaduan dari ilmu fiqh, akidah akhlak dan sejarah kebudayaan islam. Selain itu, modul juga dilengkapi dengan tahapan pendekatan saintifik yang dimunculkan sebagai kerangka dalam modul karena merupakan hal perlu dikembangkan pada kurikulum 2013. Modul dinilai berdasarkan kelayakan materi, media, dan bahasa, serta uji coba (terbatas dan luas) pada siswa, dan tahap penyebaran pada forum MGMP. Pengumpulan data penelitian menggunakan angket dan pedoman wawancara analisis kebutuhan, lembar validasi, angket respon, angket nilai karakter, lembar observasi nilai karakter, dan angket disseminate.

Hasil penelitian sebagai berikut: (1) modul IPA Terpadu dibuat dengan tahapan pendekatan saintifik yang memadukan pembelajaran IPA dengan PAI.

(2)    modul dikategorikan layak berdasarkan (ahli materi, ahli media, ahli bahasa, guru, teman sejawat) ditunjukkan dengan nilai rata-rata 86,0 > nilai minimum kriteria kelayakan 84,3. Serta didukung dengan respon baik dari siswa dan hasil disseminate yang dilakukan pada forum MGMP yang mengkategorikan modul baik. (3) penggunaan modul dapat ningkatkan nilai karakter dan pengetahuan siswa. Hal ini ditunjukkan karena >75?pat mencapai lebih dari KKM