Abstrak
Latar Belakang: Pada praktik klinik, area etika, moral, dan profesionalisme akan mendukung keselamatan pasien yang menjadi sentral dalam pelayanan kedokteran yang lebih baik. Salah satu sasaran keselamatan pasien adalah ketepatan identifikasi. Untuk terciptanya keselamatan pasien saat identifikasi diperlukan pengetahuan tentang kode etik kedokteran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang kode etik kedokteran dengan sikap dokter muda saat mengidentifikasi pasien.
Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian adalah dokter muda di RSUD Dr. Moewardi yang telah menjalani ko-ass selama 6 bulan atau lebih pada bulan Oktober 2017. Pengambilan data dilakukan pada bulan Oktober2017-November2017 sebanyak 5 kali. Data yang didapatkan lalu didapatkan melalui tes pengetahuan dan kuesioner sikap. Data dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson’s Hasil: Dari 60 sampel dokter muda di RSUD Dr. Moewardi tahun 2017 yang diteliti, didapatkan hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang kode etik dengan sikap dokter muda saat mengidentifikasi pasien (Sig. (2 ekor) = 0.000) dan terdapat korelasi yang baik antara pengetahuan dengan sikap (? = 0.672).
Simpulan: Ada hubungan antara Pengetahuan tentang Kode Etik Kedokteran dengan sikap Dokter Muda saat Mengidentifikasi Pasien.
Kata Kunci : pengetahuan, kode etik kedokteran, sikap, identifikasi pasien
