Abstrak


Pengaruh Faktor pada Obyek Terhadap Persepsi Petani Padi Organik di Kabupaten Karanganyar


Oleh :
Ardela Nurmastiti - S621708002 - Sekolah Pascasarjana

Pertanian organik merupakan salah satu upaya dalam pengembangan pertanian. Perkembangan pertanian organik di Indonesia di mulai pada awal 1980-an yang di tandai dengan bertambahnya luas lahan pertanian organik, dan jumlah produsen organik Indonesia dari tahun ke tahun. Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu kabupaten yang diprioritaskan sebagai penghasil pangan khususnya padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor pada obyek pembentuk persepsi petani padi organik dan menganalisis pengaruh faktor pada obyek terhadap persepsi petani padi organik. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive, yaitu petani yang menerapkan sistem pertanian padi organik sebanyak 215 orang. Metode dasar penelitian adalah deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Faktor pada obyek pembentuk dalam penelitian adalah kekontrasan, ukuran dan intensitas, dan kedekatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) secara simultan, terdapat pengaruh signifikan antara kekontrasan, ukuran dan intensitas, dan kedekatan (p = 0,000) terhadap persepsi petani, (2) secara parsial, terdapat pengaruh yang signifikan antara kekontrasan (p = 0,050) dan kedekatan (p = 0,000) terhadap persepsi petani padi organik dan tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara ukuran dan intensitas (p = 0,257) terhadap persepsi padi organik. Kekontrasan dan kedekatan berpengaruh terhadap prsepsi petani dan ukuran dan intensitas tidak berpengaruh terhadap persepsi petani.

Kata Kunci : intensitas, kedekatan, kekontrasan, persepsi, pertanian organik, petani, ukuran