Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) merupakan suatu lembaga masyarakat yang menyediakan layanan pendidikan nonformal dengan berbagai program kegiatan pembelajaran masyarakat yang mengarah pada pemberdayaan potensi di bidang pendidikan, sosial, ekonomi dan budaya. Tujuannya memperluas kesempatan bagi warga masyarakat khususnya yang tidak mampu, untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, keterampilan, sikap mental untuk mengembangkan diri dan dalam mengelola hidupnya secara mandiri. Pada saat ini PKBM di Indonesia telah mengalami perkembangan yang cukup pesat, namun secara kualitas masih banyak kekurangan dan kelemahan. Masalah utama yang dihadapi PKBM adalah minimnya SDM yang kompeten, sumber pendanaan, serta sarana dan prasarana yang masih kurang memadai. Di Kabupaten Karanganyar terdapat 25 PKBM, tetapi pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini hanya 5 PKBM yang mendapatkan pelatihan dan pendampingan, yaitu PKBM Arum Cipta Mandiri, PKBM Semarak, PKBM Bumi Lestari, PKBM Ngudi Waluyo, dan PKBM Wilest. Pelatihan dan pendampingan dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan PKBM yang meliputi penataan dan penguatan manajemen PKBM serta pengembangan kegiatan, sehingga dapat mengoptimalkan kinerja pemberdayaan masyarakat. Program Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan selama 5 bulan, dan menunjukkan hasil yang cukup signifikan. Indikatornya adalah capaian dari aspek manajemen, tata kelola PKBM, rencana strategis, peningkatan kualitas SDM, pengembangan program, kemitraan, profil PKBM, dan kegiatan kewirausahaan sesuai dengan target dan tujuan.
Kata kunci: PKBM, Kapasitas, Pemberdayaan, Masyarakat
