;

Abstrak


Peranan Pelatihan dalam Peningkatan Kinerja Sumber Daya Manusia (Suatu Pendekatan Mikro Ekonomi Sumber Daya Manusia pada Kasus Pegawai Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Ngawi)


Oleh :
Nanik Puji Lestari - S421508015 - Sekolah Pascasarjana

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai; (2) pengaruh kompetensi terhadap kinerja pegawai; (3) pengaruh pelatihan dalam memoderasi hubungan motivasi terhadap kinerja pegawai (4) pengaruh pelatihan dalam memoderasi peran kompetensi terhadap kinerja pegawai Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Ngawi.
Penelitian ini menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Ngawi yang berjumlah 72 orang. Teknik sampling menggunakan metode sensus. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan variabel moderating dan interaksi.
Hasil penelitian menemukan bahwa : (1) Motivasi mampu meningkatkan kinerja pegawai. Motivasi dari dalam diri pegawai maupun motivasi yang diberikan organisasi memberi dampak langsung dalam meningkatkan kinerja pegawai; (2) Kompetensi yang dimiliki pegawai dapat meningkatkan kinerja pegawai. Semakin tinggi kompentensi pegawai, maka pegawai akan dapat mencapai kinerja yang semakin tinggi; (3) Pelatihan belum mampu berperan dalam meningkatkan peran motivasi terhadap kinerja pegawai. Hasil pelatihan yang diberikan kurang mampu memberi dampak nyata dalam mendorong motivasi pegawai untuk mencapai kinerja yang tinggi. (4) Pelatihan belum mampu berperan dalam meningkatkan peran kompetensi terhadap kinerja pegawai. Pelatihan yang diberikan kurang efektif dalam meningkatkan kompetensi pegawai agar kinerja pegawai semakin tinggi.

Kata Kunci : motivasi, kompetensi, pelatihan, kinerja pegawai