Abstrak


Strategi Penerjemahan Tamyiz dalam Buku At-Tibayan Fi Adabi Chamalatil-Qur’an Karya Imam An-Nawawi


Oleh :
Ahmad Falahudin - C1012002 - Fak. Ilmu Budaya

ABSTRAK

Ahmad Falahudin. C1012002. 2016. Strategi Penerjemahan Tamyi>z dalam Buku At-Tibya>n Fi> A>da>bi Chamalatil-Qur’a>n Karya Imam An-Nawawi. Skripsi: Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan bentuk penerjemahan tamyi>z (distinctive) dalam buku At-Tibya>n Fi> A>da>bi Chamalatil-Qur’a>n (TACQ) Karya Imam An-Nawawi  dan (2) mendeskripsikan strategi penerjemahan yang diterapkan penerjemah dalam menerjemahkan tamyi>z  (distinctive) dalam buku At-Tibya>n Fi> A>da>bi Chamalatil-Qur’a>n (TACQ) Karya Imam An-Nawawi.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang disajikan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa teknik simak dan catat. Data dikumpulkan dengan metode noninteraktif, yaitu dengan cara mengidentifikasi tamyi>z dalam BSu dan mengelompokkan jenis tamyi>z-nya kemudian menyepadankan dengan hasil terjemahannya dalam BSa. Adapun dalam menganalisis data, penelitian ini menggunakan tiga tahapan, yaitu reduksi, penyajian, dan kesimpulan data.
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa: pertama, dalam buku TACQ terdapat 3 jenis tamyi>z, yaitu tamyi>z asma>ul a‘da>d, tamyi>z muchawwal ‘an mubtada’ dan tamyi>z muchawwal ‘an maf‘u>l dan tamyi>z tersebut diterjemahkan dalam bentuk frasa nominal, frasa verbal, dan frasa numeralia. Kedua, penerjemah telah menerapkan 8 strategi penerjemahan dalam menerjemahkan tamyi>z dalam buku TACQ. Penerapan strategi semantis lebih banyak dibandingkan dengan strategi struktural dengan prosentase 64,29% untuk strategi semantis dan 35,71% untuk strategi struktural. Hal ini menunjukkan bahwa penerjemah lebih mengutamakan aspek makna agar pesan dalam BSu bisa tersampaikan dengan baik dalam BSa.

Kata Kunci: Tamyi>z (distinctive), Bentuk Penerjemahan, Strategi Penerjemahan, Penerjemahan Arab-Indonesia.