ABSTRAK
Es krim yaitu suatu olahan yang terbuat dari susu yang dicampur dengan gula, pengental, dan bahan perisa sesuai dengan keinginan dan kemudian dibekukan dalam suhu rendah untuk menghasilkan kualitas es krim yang baik. Es krim sendiri merupakan salah satu jenis olahan makanan yang bernilai gizi tinggi dan rendah akan serat. Es krim yang beredar dikalangan masyarakat sudah cukup bervariasi namun jarang yang menggunakan bahan tambahan yang alami. Salah satunya bahan yang terdapat di lingkungan dan jarang dimanfaatkan orang yaitu labu kuning. Labu kuning memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Didalam labu kuning mengandung protein, karbohidrat, vitamin C, vitamin B, kalsium, fosfat, provitamin dan ß-karoten. ß-karoten dalam labu kuning yang cukup tinggi bermanfaat untuk tubuh manusia dan dapat menurunkan beberapa resiko penyakit. Pembuatan dari es krim labu kuning di awali dengan tahap persiapan bahan, tahap pembuatan es krim, dan tahap pengemasan. Tahap persiapan bahan dilakukan dengan membuat pure labu kuning dan bahan-bahan yang akan digunakan seperti susu, gula, garam, CMC, agar, whipped cream. Tahap pembuatan es krim abu kuning meliputi pencampuran dari susu, gula, garam, CMC, agar, whipped cream dan pure labu kuning dan dimasukkan ke daam aat yang bernama Ice Cream Maker dan proses seanjutnya yaitu disimpan daam freezer. Tahap selanjutnya yaitu tahap pengemasan. Kemasan yang digunakan yaitu kemasan cup yang terbuat dari plastic yang bersifat food grade dan tidak transparan. Berat dari kemasan yaitu 60 ml.
Analisis sensoris es krim labu kuning dilakukan engan metode uji kesukaan. Formulasi yang terpilih yaitu formulasi F1 dengan komposisi susu UHT 250 gr + labu kuning 150 gr. Untuk analisis padatan terlarut dalam es krim labu kuning yaitu 29,5 Brix, analisis overrun 37,14%, daya leleh 17 menit, dan hasil analisis kandungan ß-karoten 0,04422 mg. Untuk analisis kelayakan usaha, IRR yang didapatkan sebesar 51% yang artinya produk ini layak untuk dijalankan karena IRR>DF. Sedangkan Net B/C yang didapat