Abstrak


Pengaruh metode pembelajaran creative problem solving (CPS) dan mind mapping terhadap spatial thinking skills dan hasil belajar geografi peserta didik kelas XI IPS SMA IT Nur Hidayah Sukoharjo tahun ajaran 2018/2019 (materi pokok potensi dan persebaran pertambangan di Indonesia untuk SMA)


Oleh :
Naufatun Ni'mah - K5412055 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perbedaan Spatial Thinking Skills peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping; (2) perbedaan hasil belajar Geografi peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping; (3) Spatial Thinking Skills peserta didik yang lebih baik antara metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping; dan (4) hasil belajar Geografi peserta didik yang lebih baik antara metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPS di SMAIT Nur Hidayah Sukoharjo Tahun Ajaran 2018/2019. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh, sehingga seluruh populasi (kelas XI IPS, yaitu kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2) menjadi objek penelitian. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan desain penelitian Posttest Only Control Group Design. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dalam bentuk soal uraian untuk data Spatial Thinking Skills dan teknik tes serta angket untuk data hasil belajar. Analisis data menggunakan Analisis Varians Satu Jalan (One Way Anova), kemudian dilanjutkan dengan uji pasca anava (Uji Scheffe’s) dengan taraf signifikasi 5% .
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada perbedaan Spatial Thinking Skills peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping (Fhitung = 13,5087 > Ftabel = 4,0517); (2) ada perbedaan hasil belajar Geografi peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan Mind Mapping (Fhitung = 16,093 > Ftabel = 4,0517); (3) Spatial Thinking Skills peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) lebih baik dibandingkan dengan metode pembelajaran Mind Mapping (Fhitung = 13,5029 > Ftabel = 4,0517); dan (4) hasil belajar Geografi peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) lebih baik dibandingkan dengan metode pembelajaran Mind Mapping (Fhitung = 16,0374 > Ftabel = 4,0517).

Kata Kunci: Creative Problem Solving (CPS), Mind Mapping, Spatial Thinking Skills, Hasil Belajar Geografi