Abstrak
Latar belakang: Diabetes merupakan penyakit yang mengancam kesehatan masyarakat secara global, penyakit ini menempati urutan ketiga di dalam prioritas kesehatan masyarakat dunia. Tingginya angka kejadian Diabetes melitus tipe 2 berhubungan erat dengan faktor risiko terjadinya penyakit tersebut, angka kejadian diabetes pada tahun 2014 sebanyak 422 juta jiwa, Indonesia termasuk ke dalam 10 negara terbesar dengan angka kejadian sebesar 10 juta jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan biopsikososial diabetes melitus tipe 2 dan depresi di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan kasus kontrol, lokasi penelitian di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Pengambilan data dilaksanakan Agustus-Oktober 2017, sampel kasus sebesar 100 subjek dan kontrol sebesar 100 subjek, dipilih dengan fixed disease sampling. Variable independen meliputi IMT, penghasilan, usia, riwayat keluarga, komorbiditas, aktivitas, pendidikan dan pekerjaan, serta variabel dependen meliputi diabtes mellitus tipe 2 dan depresi. Tekhnik analisis data kuantitatif menggunakan analisis jalur.
Hasil: Depresi dipengaruhi DM tipe 2 (b=0.97; CI 95%= 0.34 hingga 1.61; p=0.002), penghasilan (b=-0.86, CI 95%=-1.59 hingga -0.14, p=0.019), dan pendidikan (b=-0.71, CI 95%=-1.45 hingga 0.03, p=0.060). DM tipe 2 dipengaruhi IMT (b=2.66; CI 95%= 1.41 hingga 3.91; p<0 b=- xss=removed p=0.062), b=2.88; p=0.013), b=2.56; xss=removed b=3.25; xss=removed xss=removed b=2.58; b=0.96; xss=removed p=0.001).>
Kesimpulan: Depresi secara langsung dipengaruhi oleh DM tipe 2, DM tipe 2 secara langsung dipengaruhi oleh IMT, penghasilan, usia, riwayat, komorbiditas dan secara tidak langsung dipengaruhi oleh aktivitas, pendidikan, dan pekerjaan.
Kata Kunci : Determinan Biopsikososial, Diabetes Melitus tipe 2 dan Depresi
