Abstrak


Hubungan Sikap Kerja Duduk terhadap Keluhan Nyeri Punggung Bawah pada Pekerja Bagian Administrasi di PT. Jamu Air Mancur Karanganyar


Oleh :
Farida Nur Hidayah - R0215039 - Fak. Kedokteran


Latar Belakang : Nyeri punggung bawah atau biasa disebut dengan istilah low back pain (LBP) adalah nyeri yang dirasakan di bagian punggung bawah. Prevalensi nyeri punggung bawah yang tidak spesifik atau umum dalam seumur hidup diperkirakan 60% - 70% pada negara industri, dengan prevalensi pertahun sekitar 15% - 45%. Salah satu penyebab adanya keluhan nyeri punggung bawah adalah sikap kerja duduk yang salah pada saat bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sikap kerja duduk terhadap keluhan nyeri punggung bawah.

Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik, dengan desain cross sectional. Responden diambil dari pekerja bagian administrasi PT. Jamu Air Mancur sejumlah 48 responden dengan total populasi 66 pekerja. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Total Samplimg. Penelitian ini menggunakan metode Rappid Entire Body Assesment untuk menilai sikap kerja duduk dan kuesioner Oswestry Low Back Pain Disability untuk menilai keluhan nyeri punggung bawah. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Pearson Product Moment.

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan 48 responden memiliki rata-rata skor sikap kerja duduk adalah 5,94 dan rata-rata nilai keluhan nyeri punggung bawah adalah
9,858 %. Hasil uji korelasi Pearson Product Moment antara sikap kerja duduk terhadap keluhan nyeri punggung bawah didapatkan nilai p-value p = 0,0001 (p<0 xss=removed>

Simpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara sikap kerja duduk terhadap keluhan nyeri punggung bawah.

Kata Kunci : Nyeri punggung bawah, sikap kerja duduk