Abstrak


Hubungan usia Menarche dengan Mioma Uteri di RSUD Dr. Moewardi


Oleh :
Atika Rahmah - G0014050 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

Latar Belakang: Menarche merupakan menstruasi yang pertama kali dialami wanita, ditandai dengan keluarnya darah melalui vagina akibat peluruhan lapisan endometrium. Usia menarche bervariasi pada setiap individu. Usia menarche terutama dipengaruhi oleh faktor genetik dan faktor eksternal, seperti penyakit kronis, diet, stress, dan pola hidup. Saat ini, rata-rata usia menarche telah bergeser menjadi usia lebih muda. Indonesia mengalami penurunan usia menarche mencapai 0.145 tahun per dekade. Usia menarche dini dapat dihubungkan dengan berbagai macam masalah kesehatan, salah satunya adalah mioma uteri. Mioma uteri merupakan salah satu tumor jinak uterus yang berasal dari otot uterus dan jaringan ikat yang menumpanginya. Mioma uteri menempati posisi kedua sebagai kasus ginekologi terbanyak di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan usia menarche dengan mioma uteri di RSUD dr. Moewardi.

Metode: Jenis penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan retrospective case control. Subjek penelitian adalah pasien mioma uteri (kasus) dan pasien tumor jinak uteri selain mioma uteri (kontrol) di RSUD dr Moewardi. Subjek diambil secara random sampling dari data rekam medis Juni 2016-Juni 2017 selama 7 kali sampling dari 30 Oktober 2017 – 11 Desember 2017. Data mioma uteri pasien diperoleh dari rekam medis mengacu pada diagnosis akhir utama. Data dianalisis menggunakan uji chi square.  

Hasil: Dari 35 sampel asus dan 35 sampel kontrol di RSUD dr. Moewardi tahun 2016-2017 yang diteliti, didapatkan hubungan yang signifikan antara usia menarche dengan mioma uteri (nilai p = 0.017) dan usia menarche dini merupakan faktor risiko mioma uteri (odds rasio = 3.2). 

Simpulan: Terdapat hubungan usia menarche dengan mioma uteri di RSUD dr.Moewardi pada Juni 2016-Juni 2017.