Abstrak


Hubungan antara Intensitas Aktivitas Fisik dan Konstipasi pada Wanita Menopause di Pos Lansia Kelurahan Sumber


Oleh :
Multi Sari Dewi - R1116055 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

Latar Belakang: Menopause merupakan fase berhentinya menstruasi secara permanen. Pada fase ini perempuan mengalami masalah-masalah yang berkaitan dengan gangguan fisik, kecenderungan dari wanita menopause yaitu kurang beraktivitas fisik sehingga dapat memicu timbulnya konstipasi. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan kepada 19 wanita menopause dengan metode wawancara, masih terdapat 5 orang (26,3%) yang mengalami konstipasi yang dikarenakan kurang dalam melakukan aktivitas fisik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara aktivitas fisik dan konstipasi pada wanita menopause.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian Obsevasional Analitik dengan pendekatan Case Control. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling dengan sampel 36 orang kelompok kasus dan 36 kelompok kontrol. Analisis data yang digunakan adalah uji lambda.

Hasil: Hasil uji lambda antara aktivitas fisik dan konstipasi menunjukkan hasil ? 0,000 yang berarti ? < 0 xss=removed>

Simpulan: Terdapat hubungan antara intensitas aktivitas fisik dan konstipasi pada wanita menopause dengan kekuatan korelasi sedang dan arah positif. Apabila terdapat peningkatan aktivitas fisik maka meningkat juga kemungkinan untuk terbebas dari konstipasi dan sebaliknya.

Kata Kunci : menopause, lansia, aktivitas fisik, konstipasi