Abstrak


Perubahan dan dampak alih fungsi lahan pertanian desa Singopuran, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo


Oleh :
Bagas Dadiraka - D0315011 - Fak. ISIP

ABSTRAK
Pembangunan yang berupa pembangunan fisik memerlukan lahan sebagai
upaya untuk melaksanakan pembangunan seperti perumahan. Meningkatnya jumlah
penduduk membuat kebutuhan untuk tempat tinggal semakin meningkat, sehingga
pembangunan perumahan banyak dilakukan. Jumlah lahan bersifat terbatas, maka
untuk memenuhi kebutuhan pemukiman dilakukan alih fungsi lahan. Di Desa
Singopuran, pembangunan dilakukan dilahan pertanian. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui faktor penyebab alih fungsi lahan, mengetahui perubahan akibat alih
fungsi lahan, mengetahui tanggapan masyarakat tentang alih fungsi lahan, dan
dampak yang timbul akibat alih fungsi lahan.
Penelitian ini menggunakan Teori Pilihan Rasional dari James Coleman
tentang pilihan rasional yang dipilih oleh aktor yang memiliki sumber daya. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
studi kasus. Tekhnik yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Tekhnik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi
sumber. Analisis data menggunakan analisis interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani sebagai aktor dan lahan pertanian
merupakan sumber daya. Alih fungsi yang terjadi akibat pilihan rasional petani untuk
memenuhi kebutuhan hidup dan adanya peran aktor korporat. Norma masyarakat
berupa tanggapan rasional sesuai dengan kepentingan individu dan komunitas, berupa
tanggapan politis, ekonomis, dan normatif. Alih fungsi lahan memberikan dampak
dan perubahan yang merugikan bagi masyarakat Desa Singopuran, yaitu mengurangi
produktivitas pertanian dan mengurangi lahan hijau. Serta menimbulkan konflik
antara masyarakat dengan investor karena melanggar peraturan pembangunan
perumahan.
Kata Kunci : Alih Fungsi Lahan, Perubahan Sosial, Tanggapan Rasional