;

Abstrak


Pengembangan modul mata pelajaran international primary curriculum untuk meningkatkan keterampilan memecahkan masalah di sekolah dasar Focus Independent School Surakarta


Oleh :
Agus Kristanto - S811508001 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengidentifikasi  kebutuhan  dalam mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam kurikulum internasional dan untuk menentukan pengaruh penggunaan modul International Primary Curriculum (IPC) terhadap keterampilan pemecahan masalah siswa. Modul IPC dirancang dan dikembangkan berdasarkan hasil analisis kebutuhan, analisis peserta didik dan kurikulum. Kegiatan dalam modul sesuai dengan sintaks identifikasi masalah, pengumpulan informasi, pengembangan ide dan perencanaan, dan analisis. Informasi penting tentang Surakarta diintegrasikan ke dalam struktur modul untuk mengenalkan kultur budaya lokal. Sejarah kota, orang-orang penting, peninggalan bersejarah, sistem transportasi dan pasar tradisional diambil sebagai alat untuk menarik perhatian siswa dalam mengidentifikasi masalah yang terjadi di kota, untuk kemudian mengumpulkan data, merancang solusi dan menarik kesimpulan.
Metode  Penelitian  dan  Pengembangan  (R&D)  dengan  model  ADDIE,  yaitu
Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation diterapkan dalam penelitian ini. Analysis berkaitan dengan analisis konten dan konteks untuk menemukan produk yang  perlu  dikembangkan.  Design  merupakan  kegiatan  desain  produk  sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Development adalah aktivitas membuat dan menguji produk. Implementation yaitu aktivitas menggunakan produk, dan  evaluation berupa kegiatan untuk menilai apakah setiap langkah aktivitas dan produk yang telah dibuat sudah sesuai dengan spesifikasi atau tidak.
Uji validasi produk mencapai skor rata-rata 89,08%. Dengan tingkat kelayakan produk yang baik, menunjukkan bahwa modul IPC memenuhi syarat untuk diterapkan di kelas. Masukan yang diberikan oleh para ahli juga diambil sebagai elemen untuk mengembangkan modul. Implementasi modul menunjukkan hasil yang signifikan pada keterampilan pemecahan masalah siswa. Hasil  Independent Samples Test  dan Paired Samples Test menunjukkan bahwa ada peningkatan signifikan pada keterampilan pemecahan masalah siswa menggunakan modul di kelas eksperimen.


Kata kunci:  modul,  kearifan  lokal,  keterampilan  memecahkan  masalah,  international primary curriculum