Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kompetensi emosi
dengan interaksi teman sebaya anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini merupakan
penelitian korelasional.
Populasi penelitian adalah 103 anak berusia 5-6 tahun yang bersekolah di
gugus cempaka Mojosongo Surakarta. Sampel penelitian adalah 82 anak yang
diambil menggunakan teknik simple random sampling. Teknik pengambilan data
dalam penelitian ini menggunakan kuisioner yang dibagikan kepada orang tua
murid gugus cempaka dan dibagikan kepada guru gugus cempaka. Uji hipotesis
penelitian ini menggunakan uji korelasi Person Product Moment untuk mengetahui
apakah kompetensi emosi berhubungan dengan interaksi teman sebaya anak usia 56
tahun.
Hasil analisis didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang menunjukkan
bahwa terdapat hubungan anatara kompetensi emosi dengan interaksi teman sebaya
anak usia 5-6 tahun. Nilai koefisien korelasi yang didapatkan berdasarkan
perhitungan dengan Person Product Moment sebesar 0,796. Nilai tersebut
tergolong kuat yaitu antara 0,70-0,80 yang artinya hubungan kompetensi emosi
dengan interaksi teman sebaya anka usia 5-6 tahun memiliki hubungan yang kuat.
Selain itu, arah hubungan menunjukkan tanda positif (+) yang artinya arah
hubungan searah. Apabila kompetensi emosi tinggi maka interaksi teman sebaya
tinggi, begitu juga sebaliknya apabila kompetensi emsoi rendah maka interaksi
teman sebaya rendah.
Kata kunci: Kompetensi emosi, Interaksi Teman Sebaya, Anak usia 5-6 tahun.
