Abstrak


Perbandingan Nilai Marshall Daspal (Damar Aspal) di Laboratorium dengan Hasil Coring di Lapangan Serta Analisis Skid Resistance.


Oleh :
Santara Lima Santara - I0112131 - Fak. Teknik

Abstrak

Kebutuhan akan aspal konvensional yang terus meningkat membutuhkan alternatif
penggunaan bahan lain sebagai pengganti yang disebut bioaspal. Salah satu bahan
yang sedang dikembangkan saat ini adalah daspal (damar aspal). Tujuan dari
penelitian ini adalah membandingkan benda uji daspal yang dibuat di laboratorium
dengan benda uji hasil coring dari lapangan dengan variasi pemadatan
menggunakan pengujian Marshall serta skid resistance.  
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental di laboratorium
dan lapangan. Adapun variasi pemadatan lapangan yang dilakukan yaitu 6 kali, 10
kali, dan 14 kali. Sebelum dilakukan proses coring, pengujian skid resistance
dilakukan dengan alat rolling straightedge di lapangan. Coring pada setiap varias
pemadatan dilakukan guna mengambil benda uji untuk pengujian Marshal
lapangan.   
Analisis hasil pengujian Marshall benda uji laboratorium didapatkan nilai stabilitas
1118,519 kg, flow 4,65 mm dan MQ 241,102 kg/mm. Nilai skid resistance 6 kali
pemadatan 9,83 mm/m, 10 kali pemadatan 8,83 mm/m, dan 14 kali pemadatan 7,67
mm/m. Nilai stabilitas,  flow, dan MQ benda uji yang dibuat di laboratorium lebih
besar daripada stabilitas, flow dan MQ benda uji hasil coring dari lapangan dengan
semua variasi pemadatan. Semakin besar nilai skid resistance mengindikasikan
tekstur permukaan semakin rata.

Kata kunci : Daspal, Marshall, Skid Resistance