ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan (1) Konsep pembelajaran seni tari membentuk karakter peserta didik (2) Pembelajaran seni tari bagi peserta didik (3) Persepsi masyarakat terhadap hasil pembelajaran seni tari dalam upaya membentuk karakter peserta didik SMA N 1 Sragen.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan strategi penelitian ini adalah studi kasus tunggal terpancang (embedded case study research). Pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan perekaman. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah sampel bertujuan (purpose sampling). Validitas data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi metode. Analisis data yang digunakan model analisis jalinan yaitu mengalir dari komponen pokok yaitu reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran seni tari memberikan kontribusi yang positif dalam upaya membentuk karakter peserta didik. Pembelajaran seni tari dengan konsep pembelajaran faktor genetik yang terdiri dari dasar hukum, kurikulum, visi dan misi sekolah. Pembelajaran seni tari dari faktor obyektif yang dilaksanakan membentuk nilai karakter religius melalui berperilaku keseharian, proses latihan. Membentuk nilai karakter santun dengan menyampaikan pendapat dalam berdiskusi dengan santun, membentuk nilai kejujuran dalam menyampaikan hasil laporan dan unsure ekpresi dalam wujud kejujuran dari dalam diri penari yang ditunjukkan kepada penonton, nilai karakter Kerjasama yaitu kerjasama secara kelompok dalam menyelesaikan tugas dapat saling memberi masukan ketika ada kesalahan persepsi dari berbagai ide tari yang muncul, nilai karakter Tanggung Jawab yaitu kelompok penari mencerminkan bertanggun jawab terhadap pola lantai yang disepakati sesuai dengan posisi yang dilakukan oleh penari, nilai karakter Toleransi yaitu menunjukkan sikap toleransi kelompok lain presentasi, nilai karakter Disiplin dalam latihan tari dengan tepat waktu, disiplin gerak tari sesuai dengan ketukan iringan. Persepsi pembelajaran tari faktor afektif yaitu orang tua, dinas pendidikan dan masyarakat mengapresiasi bahwa pembelajaran tari dapat diaplikasikan dalam kehidupan manusia yang mempunyai karakter mulia.
Kata Kunci : Konsep Seni Tari, Karakter, Pembelajaran Seni Tari , Persepsi Pembelajaran Seni Tari
