Abstrak


Ma’rifati `L-Islami wa `L-Iman : suntingan teks, analisis struktur, dan fungsi


Oleh :
Bayu Jatmiko Adi - C0204070 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK Penelitian ini berjudul, “Ma’rifati `l-Islāmi wa `l-Īmān: Suntingan Teks, Analisis Struktur, dan Fungsi”. Teks MAW merupakan naskah Melayu, yaitu naskah yang ditulis dengan menggunakan huruf Arab Melayu dan berbahasa Melayu. Teks MAW merupakan karya sastra yang berbentuk sastra kitab karena isinya mengenai ajaran agama Islam yaitu fikih dan tauhid. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana suntingan teks MAW?, (2) Bagaimanakah struktur sastra kitab pada teks MAW?, (3) Bagaimana fungsi dari teks MAW? Tujuan penelitian ini adalah (1) menyediakan suntingan teks MAW yang baik dan benar , baik dalam arti mudah dibaca karena telah ditransliterasikan dari huruf Arab Malayu ke huruf Latin, benar maksudnya isi teks dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah karena apabila terdapat suatu kesalahan sudah dilakukan perbaikan berdasarkan sumber yang jelas, (2) Mendeskripsikan struktur penyajian teks, gaya penyajian, pusat penyajian, dan gaya bahasa teks MAW, (3) Mengungkapkan fungsi teks MAW. Metode suntingan teks yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode edisi kritik atau edisi standar. Metode yang digunakan dalam analisis data adalah metode deskriptif, yaitu memberikan uraian dan penjelasan serta memaparkan apa yang menjadi pokok persoalan. Berdasakan penelitian tersebut dapat disimpulkan beberapa hal. Pertama, dalam penyuntingan terhadap teks MAW ditemukan kesalahan salin tulis, yaitu 19 lakuna, 25 adisi, 17 subtitusi, 13 digtografi, 2 afearesis, dan 17 apokope. Kedua, struktur penyajian teks MAW menggunakan struktur sastra kitab yang terdiri atas struktur penyajian, gaya penyajian, pusat penyajian, dan gaya bahasa. Struktur penyajian terdiri atas isi, pendahuluan, isi, dan penutup. Gaya penyajian tek MAW menggunakan gaya penyajian interlinier, yaitu uraian dalam teks MAW yang menggunakan bahasa Arab diikuti dengan terjemahan dalam bahasa Melayu. Pusat penyajian teks MAW menggunakan metode orang ketiga. Teks MAW memiliki empat buah gaya bahasa, yaitu (1) kosa kata yang terdiri atas kosa kata Arab yang sudah diserap ke dalam bahasa Indonesia, (2) ungkapan-ungkapan khusus, (3) sintaksis yang terdapat dalam teks MAW adalah penggunan kata dan serta maka untuk mengawali kalimat, (4) sarana retorika terdiri atas gaya penguraian, penguatan, polisindenton, pertentangan, penyimpulan, repetisi tautotes dan repetisi anafora.Ketiga, fungsi karya sastra kitab yang ditemukan dari teks MAW adalah sebagai penanaman ajaran dan akidah Islam. Teks MAW memberikan ajaran mengenai fikih dan tauhid.