;

Abstrak


Perbedaan pengaruh metode latihan dan power otot tungkai terhadap prestasi lari 100 meter


Oleh :
Suryanto - A12020801 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Perbedaan pengaruh metode latihan ultra short sprint pembebanan linier dan non linier terhadap prestasi lari 100 meter , 2) Perbedaan prestasi lari 100 meter bagi siswa yang memiliki power otot tungkai tinggi dan rendah, 3) Pengaruh interaksi antara metode latihan dan power otot tungkai terhadap prestasi lari 100 m. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan factorial 2 x 2 . Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas VIII SMP Negeri 1 Pengasih Kulonb Progo Yogyakarta yang berjumlah 52 siswa . Sampel dalam penelitian ini adalah 40 siswa yang diambil dengan teknik purposive Ramdom Sampling. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel: variabel independent yang terdiri atas variabel manipulatigf yakni metode latihan Ultra Short Sprint Pembebanan Linier dan Non Linier, variabel atributif yakni kemampuan power otot tungkai dan variabel dependen yakni prestasi lari 100 meter. Seluruh data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melalui tes dan pengukuran terhadap kemampuan power otot tungkai dengan menggunakan vertical power junps test dan kecepatan lari 100 meter. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adala Analisis Varian (ANAVA) dua jalur yang dilanjutkan uji barlet pada taraf signifikansi . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode latihan ultra short sprint pembebanan linier dan non linier terhadap prestasi lari 100 meter. 2) Tidak ada perbedaan prestasi lari 100 meter bagi siswa yang memiliki power otot tungkaitinggi dan rendah 3) Tidak ada pengaruh interaksi antara metode latihan,dan power otot tungkai terhadap prestasi lari 100 meter. Kata Kunci: Ultra Short Sprint ,Power Otot Tungkai, Prestasi Lari 100 Meter