;

Abstrak


Pengaruh kontekstual sekolah dan determinan biopsikososial ekonomi terhadap kejadian hipertensi pada remaja usia 15 - 19 tahun di kabupaten bantul


Oleh :
Mayasari Kurnianingsih - S021708018 - Sekolah Pascasarjana

Latar Belakang: Pada tahun 2025 diproyeksikan sekitar 29% warga dunia terkena hipertensi. Hipertensi tidak hanya terjadi pada orang dewasa tetapi kelompok remaja. Prevalensi hipertensi tahun 2018 di Indonesia tergolong tinggi yaitu sebesar 34.1%. Hipertensi jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan penyakit kardiovaskuler yang berakibat infark miokard, stroke, gagal jantung, retinopati, dan gagal ginjal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor - faktor hipertensi pada remaja di Kabupaten Bantul.
Subjek dan Metode: Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan di Kabupaten Bantul pada bulan April - Mei 2019. Pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan jumlah 200 remaja usia 15 - 19 tahun. Variabel independen meliputi jenis kelamin, riwayat genetik, obesitas, diet, durasi tidur, tingkat stres, dan tingkat ekonomi (uang saku). Variabel dependen adalah hipertensi pada remaja usia 15 - 19 tahun. Data dikumpulkan dengan menggunakan sphygnomanometer, microtoice, stetoscop, timbangan, perceived stres scale (PSS), dan kuesioner. Data dianalisis menggunakan regresi logistik multilevel dengan Stata 13.
Hasil: Risiko hipertensi meningkat dipengaruhi jenis kelamin laki - laki (b= 1.87; CI 95%= 0.38 hingga 3.36; p= 0.014), riwayat genetik (b= 1.93; CI 95%= 0.48 hingga 3.39; p= 0.009), obesitas (b= 2.15; CI 95%= 0.76 hingga 3.55; p= 0.002), tidak menjaga pola diet (b= 1.54 CI 95%= 0.97 hingga 2.99; p= 0.036), durasi tidur kurang (b= 2.28; CI 95%= 0.63 hingga 3.93; p= 0.007), tingkat stres tinggi (b= 3.52; CI 95%= 1.64 hingga 5.39; p < 0 xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed>Kesimpulan: Terdapat pengaruh mendekati signifikan antara jenis kelamin, riwayat genetik, obesitas, diet, durasi tidur, tingkat stres, dan tingkat ekonomi (uang saku) terhadap hipertensi pada remaja usia 15 - 19 tahun dan pada level sekolah menunjukkan terdapat pengaruh kontekstual terhadap hipertensi pada remaja usia 15 - 19 tahun.

Kata kunci: hipertensi, remaja, jenis kelamin, riwayat genetik, obesitas, diet, tingkat stres, durasi tidur, sosial ekonomi