ABSTRAK
Latar Belakang: Hipertensi merupakan masalah kesehatan masyarakat di dunia yang berkaitan erat dengan pola perilaku hidup masyarakat. Pengobatan hipertensi dapat dilakukan dengan terapi non farmakologis salah satunya dengan labu siam. Kandungan kalium dalam labu siam memiliki efek diuretik sehingga dapat menurunkan kadar garam dalam darah melalui ekskresi urin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus labu siam terhadap perubahan tekanan darah.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuasi eksperimen dengan pretest and posttest with control group di wilayah kerja Puskesmas Ngoresan. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Besar sampel adalah 32 wanita lanjut usia yang memenuhi kriteria retriksi. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar wawancara, observasi, dan sfigmomanometer. Teknik analisis data menggunakan Wilcoxon, uji T tidak berpasangan, dan Mann-Whitney.
Hasil: Rerata tekanan darah mengalami penurunan dari 153,13/93,75 mmHg menjadi
133,13/81,88 mmHg setelah pemberian perlakuan. Hasil analisis data menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan pada tekanan darah sistolik (p= 0,001< 0 xss=removed>
Simpulan: Terdapat pengaruh pemberian jus labu siam terhadap perubahan tekanan darah pada wanita lanjut usia dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Ngoresan.
Kata Kunci : hipertensi, jus labu siam, lanjut usia