Abstrak


Optimalisasi Basil Belajar Lompat Tinggi Gaya Gullng Sisi dengan Menggunakan Alat Bantu Kardus pada Siswa Kelas V SD Negeri Gununggiana Tahun Ajaran 2010/2011


Oleh :
Ridwanullah - X4709116 - Fak. KIP

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan kernarnpuan gerak lompat tinggi pada  siswa kelas  V  SON  Gununggiana, Madukara,   Banjamegara tahun pelajaran 20l0/2011 dengan menggunakan pendekatan bennain dan rnemodifikasi alat atau sarana pembelajaran pendidikan jasmani  olahraga dan kesehatan.
Penelitian  ini  menggunakan  metode  Penelitian  Tindakan  Kelas  (PTK).

Sumber data  dalam  penelitian  ini  seluruh  siswa kelas V  Sekolah Dasar Negeri Gununggiana  tahun pelajaran 20I0/2011.  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V Sekolah  Dasar Negeri Gununggiana tahun  pelajaran 2010/2011  berjumlah 27 siswa   orang  yang  terbagi  atas   15  siswa  putra  dan   12  siswa  putri.  Teknik pengumpulan  data adalah melalui tes dan  pengukuran kcmampuan  gerak lompat tinggi  gaya guling sisi  dan  observasi  dari  proses kegiatan pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan  dalam penelitian ini adalah secara  deskriptif yang didasarkan   pada  analisis  kualitatif.  Prosedur  penelitian  ini  meliputi  planning, acting,  observasi dan reflecting.
Berdasarkan   basil  penelitian  diperoleh  simpulan  bahwa  pembelajarann dengan  pendekatan  pennainan dapat mengoptimalkan kemampuan  gerak  lompal tinggi  gaya  guling  sisi.  Dari hasil analisis  yang diperoleh  terdapat  peningkatan dari  kondisi  awal  ke siklus I  dan siklus  II,  baik dari  peningkatan  kemampuan gerak lompat tinggi gaya guling sisi maupun nilai ketuntasan basil belajar. Kemampuan  gerak  lompat tinggi  gaya guling  sisi pada kondisi awal (91.78%), siklus I  (102.33%), siklus II (115.78%), sehingga peningkatan dari kondisi awal hingga silclus [I sebesar (23.96%). Nilai ketuntasan basil belajar pada kondisi awal (55.56%), siklus I (81.48%), sik:lus fl (96.29%), sehingga  peningkatan dari kondisi awal bingga siklus [I sebesar (40. 73%).