Abstrak


Pengembangan model pembelajaran nilai-nilai karakter bangsa dalam pembelajaran sejarah dengan teknik klarifikasi nilai di sekolah menengah atas


Oleh :
Hartono - T811408009 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah: 1) mengggali kebutuhan model pembelajaran nilai-nilai karakter bangsa dalam pembelajaran sejarah di SMA Kota Surakarta; 2) mengembangkan model pembelajaran nilai-nilai nilai- nilai karakter bangsa dalam pembelajaran sejarah berbasis kisah perjuangan pahlawan nasional dengan teknik klarifikasi nilai; 3) menguji efektivitas model pembelajaran  nilai-nilai  karakter  bangsa  dalam  pembelajaran  sejarah  berbasis kisah perjuangan pahlawan nasional dengan teknik klarifikasi nilai dalam menguatkan nilai-nilai karakter bangsa pada siswa.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan dari Gall, Gall & Borg (2003). Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, angket, dan analisis dokumen. Validitas data diperoleh melalui trianggulasi sumber dan teknik. Analisis data pada studi pendahuluan dan pengembangan draf model menggunakan analisis kualitatif. Pada tahap pengujian melalui eksperimen dengan analisis kuantitatif. Untuk mengetahui efektivitas model dilakukan uji-t.
Hasil penelitian menunjukkan: 1) Pembelajaran nilai-nilai karakter bangsa
Pancasila dalam pembelajaran sejarah di SMA Kota Surakarta sudah berjalan, namun belum optimal dalam memberikan pengetahuan dan pemahaman, menguatkan sikap serta perilaku siswa terkait nilai-nilai karakter bangsa. 2) Pengembangan   model   menghasilkan   model   yang   valid/layak,   terdiri   dari
komponen: tujuan, meliputi ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik; materi kisah pahlawan nasional dan nilai-nilai karakter Pancasila; strategi pembelajaran yang memodifikasi teknik klarifikasi nilai dengan metode kisah pahlawan nasional; dan penilaian  yang  meliputi  aspek  pengetahuan  dengan  tes  objektif,  aspek  sikap
dengan angket valensi, aspek psikomotorik dengan angket faktual dan observasi perilaku. 3) Berdasarkan perhitungan statistik setelah uji efektivitas disimpulkan bahwa  pada  aspek   kognitif  lebih   baik   (rata-rata  nilai   tes   akhir  82,   17) dibandingkan model konvensional (rata-rata nilai tes akhir 77,71). Pada aspek afektif lebih baik (rata-rata nilai tes akhir 3,61) dibandingkan model konvensional
(rata-rata nilai tes akhir 3,49). Pada aspek psikomotorik juga lebih baik (nilai rata- rata tes akhir 3,62) dibandingkan dengan konvensional (nilai rata-rata 3,48). Hasil tersebut  menunjukkan  bahwa  model  pembelajaran  nilai-nilai  karakter  bangsa dalam pembelajaran sejarah berbasis kisah perjuangan pahlawan nasional dengan
teknik klarifikasi nilai efektif dalam menguatkan nilai-nilai karakter bangsa pada siswa sekolah menengah atas.

Kata   Kunci:     Model  Pembelajaran,  Karakter  Bangsa,  Pembelajaran  Sejarah, Teknik Klarifikasi Nilai