Abstrak


Suksesi kepemimpinan generasi pendahulu kepada generasi penerus dalam bisnis keluarga (studi kasus perusahaan batik di Laweyan dan Kauman Surakarta)


Oleh :
Sunarto Isstianto - T620208020 - Sekolah Pascasarjana

Latar belakang penelitian ini adalah Perusahaan keluarga memiliki keunikan yang menciptakan kemampuan untuk dapat terus berlangsung dalam kurun waktu lama dan memberikan kontribusi secara ekonomi hampir tidak terhingga. Perusahaan  keluarga  yang  sukses  tidak  hanya  menjamin  kemakmuran  bagi anggota keluarga, melainkan juga bagi semua yang terlibat para stakeholder dan secara lebih luas pada penguatan ekonomi nasional. Menurut Marpa (2012:2) perusahaan keluarga memiliki keunggulan dan mampu bertahan dari generasi ke generasi. The Jakarta  Consulting Group menunjukkan 88% perusahaan swasta nasional berada di tangan keluarga. Hal ini membuktikan bahwa perusahaan keluarga berperan besar dalam perekonomian. Di Surakarta sendiri terdapat dua kampung batik yang dijadikan ikon tempat pembuatan sekaligus tempat penjualan batik,  yaitu  Kampung  Batik  Laweyan  dan  Kampung  Batik  Kauman.  Dua kampung batik  tersebut  sudah sangat  terkenal  sebagai  tempat  penghasil  batik terbesar di Kota Surakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada perusahaan Batik yang berbasis bisnis keluarga di Daerah Kauman dan Laweyan. Penelitian ini bertujuan mengkaji suksesi kepemimpinan generasi pendahulu kepada generasi penerus dalam bisnis keluarga batik dan studi kasus dilakukan di Laweyan dan Kauman. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis kepemimpinan generasi pendiri ke generasi penerus dalam bisnis keluarga di kampung batik Laweyan dan Kauman. (2) Menganalisis suksesi kepemimpinan yang dilakukan dalam bisnis keluarga di Kampung Batik Laweyan dan Kauman, (3) Mengetahui
budaya organisasi dalam menjalankan bisnis keluarga di Kampung Laweyan  dan Kauman (4) Mengetahui model pemberdayaan untuk suksesi kepemimpinan untuk keberlanjutan dalam bisnis keluarga.
Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Semua proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara yang telah dibuat. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk mengetahui fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian.
Hasil penelitian ini   adalah suksesi kepemimpinan generasi lama ke generasi penerus dalam bisnis keluarga di kampung batik Laweyan dan Kauman menunjukkan bahwa kemampuan memimpin dan mempengaruhi generasi penerus melalui suksesi kepemimpinan untuk keberlanjutan dalam bisnis keluarga dilakukan melalui internalisasi, capacity building, suksesi kepemimpinan, dan budaya organisasi yang didukung adanya inervensi dari stakeholder sehingga menghasilkan beberapa kompetensi generasi penerus baik kompetensi internal dan kompetensi eksternal serta etos kerja dari generasi penerus. Dampak yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah kemandirian generasi penerus dan keberlanjutan bisnis keluarga.
Kesimpulan penelitian ini adalah merumuskan model pemberdayaan untuk suksesi  kepemimpinan  dalam  keberlanjutan  bisnis  keluarga  baik  di  Kampung Batik Laweyan maupun Kauman. Model yang dihasilkan dalam penelitian ini dapat diterapkan pada Kampung Batik Laweyan dan Kampung Batik Kauman ataupun dapat berlaku di usaha yang berbasis bisnis keluarga. Hasil dari penelitian ini menghasilkan etos kerja dan kompetensi. Etos kerja yang dimiliki oleh para generasi  penerus adalah  sebagai  berikut: kerja keras, disiplin, jujur, tanggung jawab, rajin dan tekun. Kompetensi generasi penerus baik kompetensi internal maupun kompetensi eksternal. Kompetensi dan etos kerja yang dihasilkan oleh generasi penerus mampu menciptakan kemandirian generasi penerus. Dengan adanya kemandirian maka generasi penerus mampu mengambil keputusan yang tepat dan memiliki nilai yang bermanfaat bagi semua pihak yang berdampak pada keberlangsungan bisnis keluarga