Abstrak


Karakteristik Dewan Komisaris dan Kualitas Laba: Kualitas Auditor sebagai Pemoderasi


Oleh :
Aminul Amin - T431108015 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh karakteristik Dewan Komisaris terhadap  kualitas  laba   dengan  kualitas  auditor  sebagai  variabel  pemoderasi. Pengujian dilakukan terhadap perusahaan di lingkungan bisnis dengan kepemilikan terkonsentrasi.

Sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2011-2014 berjumlah 138 perusahaan. Setelah diseleksi berdasarkat data outlier, jumlah sampel yang memenuhi persyaratan data adalah 122 perusahaan dengan 322 pengamatan. Metode analisis menggunakan moderated regression analysis, dengan kualitas auditor sebagai variabel pemoderasi.

Hasil penelitian menunjukkan (1) independensi Dewan Komisaris, keahlian Dewan Komisaris, dan ukuran Dewan Komisaris berpengaruh positif terhadap kualitas laba. Sebaliknya, rapat Dewan Komisaris berpengaruh negatif terhadap kualitas laba. (2) Kualitas auditor, sebagai variabel pemoderasi, memperkuat pengaruh independensi Dewan Komisaris terhadap kualitas laba. (3) Mekaniseme monitoring  independensi  Dewan  Komisaris,  yang diperkuat  kualitas  auditor, terhadap kualitas laba ada kecenderungan semakin lemah pada konsentrasi kepemilikan  lebih  dari  50%.  Sebaliknya,  mekanisme  monitoring  keahlian  dan ukuran Dewan Komisaris terhadap kualitas laba ada kecenderungan semakin kuat pada konsentrasi kepemilikan lebih dari 50%.

Implikasi penelitian ini. Pertama, pada kontek kepemilikan terkonsentrasi, pemilik mayoritas memiliki kontrol yang kuat sehingga berdampak pada efektifitas monitoring Dewan Komisaris terhadap kualitas laba. Kedua, untuk meningkatkan efektifitas monitoring, independensi Dewan Komisaris dan auditor berinteraksi membentuk bundle mechanism yang komplementer dan saling menguatkan dalam monitoring kualitas laba.

Kata Kunci: Karakteristik Dewan Komisaris, kualitas auditor, kualitas laba, dan konsentrasi kepemilikan.