ABSTRAK
Kinerja keuangan BPR sampai saat ini terus ditingkatkan, salah satunya dengan menggencarkan penerapan tata kelola baik. GCG ini dinilai mampu menjadi sarana bagi BPR untuk menjaga kelangsungan operasional BPR dan untuk meminimalkan tingkat likuidasi BPR yang fonomenanya terus berlanjut hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur GCG terhadap kinerja keuangan BPR yang diukur dengan rasio ROA. Data penelitian yang digunakan yaitu data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur tata kelola BPR yang diproksikan dengan jumlah dewan direksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA, akan tetapi kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional serta jumlah dewan komisaris tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ROA.
.
Kata kunci: Good Corporate Governance, Kinerja Keuangan, BPR