Abstrak
Latar Belakang: Saat melakukan pekerjaan fisik di lingkungan panas tentu akan menimbulkan gangguan kesehatan salah satunya kenaikan tingkat tekanan darah, kenaikan tekanan darah ini terjadi karena darah mendapat beban tambahan selain mengedarkan oksigen keseluruh tubuh darah juga harus membawa panas dari dalam tubuh ke permukaan kulit. Hal ini menyebabkan jantung akan memompa darah lebih cepat yang mengakibatkan denyut nadi meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan iklim kerja panas terhadap tekanan darah pekerja di PT Sari Warna Asli 1.
Metode: Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian rancangan pra eksperimen dengan jenis pendekatan one shoot case study. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja bagian produksi di PT Sari Warna Asli 1 sebanyak 64 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling Jenuh dan ditetapkan sampel sebanyak 64 sampel. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tensimeter dan Heat Stress Area Monitor. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji paired t-test dengan menggunakan software SPSS versi 20.0. Penelitian ini telah terdaftar dalam layak etik (No.111/UN27.06/KEPK/2019).
Hasil: Hasil uji statistik antara hasil tekanan darah sistole dan diastole sebelum dan sesudah terpapar iklim kerja panas menggunakan uji paired t-test menunjukkan nilai p value.
Simpulan: Terdapat pengaruh iklim kerja panas yang signifikan terhadap tekanan darah pekerja di PT Sari Warna Asli 1 yaitu menyebabkan peningkatan tekanan darah sistole dan diastole pekerja, dimana tekanan darah distole dari keadaan normal menjadi hipertensi ringan.
Kata Kunci : Iklim Kerja Panas, Tekanan Darah, Sistole, Diastole
