;

Abstrak


Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kemampuan Perawatan Diri pada Anak Tunagrahita di Surakarta, Jawa Tengah


Oleh :
Janur Putri Wayanshakty - S021802032 - Sekolah Pascasarjana

Abstrak

Latar belakang: Analisis WHO memperkirakan jumlah anak dengan disabilitas sebanyak 7–10?ri total populasi anak. Disabilitas anak tertinggi adalah Jawa Tengah sebanyak 6700 anak pada tahun 2017/2018. Anak tunagrahita memiliki keterbatasan dalam perkembangannya yang membuat aktifitas sehari-hari bergantung pada orang lain. Keterbatasan tersebut antara lain dipengaruhi faktor usia, kondisi fisik, status gizi dari anak, dan pola asuh dalam keluarga memiliki hubungan dalam tingkat kemandirian anak. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi perawatan diri pada anak tunagrahita di Surakarta, Jawa Tengah.
Subjek dan Metode: Penelitian ini adalah cross sectional, yang dilakukan pada 15 SLB di Surakarta, Jawa Tengah, dari Juni-Juli 2019. Sampel yang digunakan sebesar 200 anak tunagrahita usia 9-17 tahun. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling. Variabel dependen dari penelitian ini adalah perawatan diri anak tunagrahita. Variabel independen dari penelitian ini adalah usia anak, status gizi anak, klasifikasi tunagrahita, usia ibu, pendidikan ibu, pengetahuan ibu, pola asuh ibu, dan dukungan guru di sekolah. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan analisis regresi logistik ganda multilevel dengan Stata 13.
Hasil: Perawatan diri yang baik pada anak tunagrahita meningkat dengan usia anak ?15 tahun (OR=16.77, 95% CI=12.57 hingga 80.50, p=<0 OR=7.37; CI=1.14 p=0.036), OR=4.87; CI=1.58 p=0.006), OR=5.28; CI=1.56 p=0.007). OR=0.16; CI=0.05 p=0.004), OR=0.18; CI=0.05 p=0.007), OR=0.06; CI=0.10 p=0.001). xss=removed>Kesimpulan: Perawatan diri yang baik pada anak tunagrahita dipengaruhi oleh status usia ? 15 tahun, gizi anak baik, klasifikasi tunagrahita ringan, pendidikan ibu ?SMA, pekerjaan ibu di dalam rumah, pengetahuan ibu baik, pola asuh ibu baik, dan dukungan guru kuat.

Kata Kunci : tunagrahita, perawatan diri, analisis multilevel