Abstrak


Stabilisasi Tanah Lempung dengan Serat Bulu Ayam ditinjau dari Nilai California Bearing Ratio (CBR)


Oleh :
Wildan Sulthan Faathira - I0115116 - Fak. Teknik

ABSTRAK
Tanah merupakan aspek penting pada bidang teknik sipil yang berhubungan dengan dunia konstruksi, diantaranya untuk konstruksi bangunan dan jalan. Bangunan jalan mempunyai peran penting untuk memperlancar arus transportasi, terutama pada jalan di Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen. Namun, terdapat salah satu tanah pada bagian subgrade yang bermasalah dari segi daya dukung, kompresibilitas, serta kandungan air yang terdapat pada tanah itu, salah satunya tanah lempung. Hal itu membuat jalan akan rusak. Untuk itu diperlukan stabilisasi pada tanah lempung yang bermasalah.
Penelitian ini menggunakan metode penambahan serat bulu ayam. Serat bulu ayam dibagi menjadi 3 segmen yaitu Quill merupakan batang pada serat bulu ayam, Barbs merupakan bulu pada serat bulu ayam, dan gabungan dari segmen Quill dan Barbs disebut Total Fiber. Masing-masing kadar yang dibutuhkan untuk stabilisasi tanah yaitu 0,25%; 0,5%; 1%; 3%. Penelitian ini meninjau penambahan masing-masing segmen serat bulu ayam dari nilai California Bearing Ratio (CBR) unsoaked.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan serat bulu ayam terbukti meningkatkan nilai CBR. Segmen serat bulu ayam yang paling optimal masing-masing Total Fiber dengan kadar 1?ngan nilai CBR 0,1” sebesar 36,77?n Barbs dengan kadar 1?ngan nilai CBR 0,2” sebesar 40,22%
Kata Kunci : Stabilisasi, Tanah Lempung, Serat Bulu Ayam, California Bearing Ratio.