Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Kemampuan penyesuaian diri anak tunagrahita di SLB Autis Harmony Surakarta, (2) Kebutuhan model permainan tradisional yang diberikan pada anak tunagrahita di SLB Autis Harmony Surakarta, (3) kelayakan model permainan belkibolang yang dikembangkan, (4) keefektifan model permainan belkibolang untuk meningkatkan kemampuan penyesuaian diri pada anak tunagrahita di SLB Autis Harmony Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode ADDIE yang terdiri atas lima tahapan yaitu analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Lokasi penelitian yaitu di SLB Autis Harmony Surakarta. Subjek penelitian yaitu anak tunagrahita. Produk yang dikembangkan yaitu Model Modifikasi Permainan Tradisional berupa buku panduan yang telah divalidasi oleh 3 ahli dan 8 praktisi. Uji lapangan operasional dari model yang dikembangkan menggunakan one group pretest-posttest design
Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Kemampuan penyesuaian diri dan partisipasi anak tunagrahita pada kegiatan permainan tradisional masih kurang, (2) Kebutuhan model modifikasi permainan tradisional untuk meningkatkan penyesuaian diri pada anak tunagrahita di SLB Autis Harmony Surakarta sangat diperlukan, (2) model modifikasi permainan tradisional yang dikembangkan layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan penyesuaian diri anak tunagrahita, (3) model modifikasi permainan tradisional dapat meningkatkan kemampuan penyesuaian diri anak tunagrahita.
Kata Kunci : Permainan Tradisional, Penyesuaian Diri, Anak Tunagrahita.
