ABSTRAK
Telaga Madirda adalah telaga yang terletak di sisi gunung Lawu tepatnya di dusun Tlogo, desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso airnya bersumber dari pegunungan Lawu yang bersih dan jernih. Pemanfaatan telaga Madirda masih tergolong rendah meskipun terus mengalami peningkatan setiap tahunnya diantaranya sebagai sarana pariwisata, irigasi dan kegiatan antropogenik. Pemanfaatan yang semakin tinggi dari tahun ke tahun akan mengakibatkan telaga Madirda mengalami penurunan kualitas. Untuk mengetahui kualitas perairan di telaga Madirda perlu dilakukan pengujian baik secara fisika, kimia dan biologi kemudian disesuaikan dengan Baku Mutu Air PP No. 82 Tahun 2001.
Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah parameter fisika meliputi suhu, kecerahan dan TSS untuk parameter kimia meliputi pH, DO, BOD, Nitrat dan Fosfat dan parameter biologi yaitu keanekaragaman fitoplankton dengan menggunakan Analisis Diversitas Plankton, Perhitungan Indeks Similaritas, Analisis Korelasi Regresi menggunakan SPSS (Statistical Package for the Social Science) kemudian disesuaikan dengan buku identifikasi fitoplankton.
Hasil penelitian menunjukkan 10 spesies ditemukan di telaga Madirda yang terbagi dalam 4 kelas diantaranya Cyanophyceae (Merismopedia sp., Stigonema sp., Oscillatoria sp., Anabaenna sp.), Bacillariophyceae (Diatoma sp., Synedra sp., Nitzchia sp.), Uluophyceae (Ulothrix sp.), Euglenophyceae (Euglena sp) dan Trebouxiophyceae (Chlorella sp). Besar pengaruh parameter fisika dan kimia lingkungan terhadap keanekaragaman fitoplankton ditunjukkan dengan nilai R2 sebesar 0,29 dimana BOD memiliki pengaruh paling besar dengan nilai R2 0,83. Uji signifikansi menunjukkan angka 0,355 angka ini menunjukkan bahwa berubahnya angka pengukuran parameter lingkungan tidak memiliki pengaruh terhadap Indeks Keanekaragaman fitoplankton secara nyata.
Kata Kunci: Bioindikator, Fitoplankton, Kualitas air, Telaga Madirda
