Abstrak


Hubungan Jenis Ego State dalam Gambaran Egogram dengan Jalur Masuk Universitas Mahasiswa Kedokteran


Oleh :
Wikan Putridewi K. - G0014027 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

Latar belakang: Jalur masuk institusi pendidikan kedokteran negeri di Indonesia dilakukan melalui: Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri. Ditinjau dari jalur masuknya, mahasiswa jalur SNMPTN tidak melalui proses ujian tulis, mereka harus mempertahankan prestasi belajarnya di sekolah yang stabil dan konsisten, maka dibutuhkan kepribadian yang metodikal, strategis, dan termotivasi oleh prestasi. Ego state atau kepribadian dalam Analisis Transaksional dapat dipertimbangkan dalam mengembangkan program pendidikan pada mahasiswa kedokteran. Egogram memperlihatkan jumlah energi yang muncul dari kelima ego state fungsional, yang terdiri dari Orangtua Kritikal (OK), Orangtua Pembina (OP), Dewasa (D), Kanak Bebas (KB), dan Kanak Sesuai (KS). Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui hubungan gambaran ego state dengan jalur masuk universitas mahasiswa kedokteran.
Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Prodi Kedokteran FK UNS. Besar sampel berjumlah 172 mahasiswa kedokteran tahun ketiga FK UNS melalui total sampling dan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Data diperoleh dari pengisian kuesioner Transactional Analysis Questionnaire (TAQ) versi Bahasa Indonesia untuk menilai ego state dan gambaran egogram menjadi ideal dan tidak ideal. Data diuji menggunakan analisis korelasi lambda dan Mann-Whitney untuk meneliti perbedaan rerata skor ego state pada masing-masing variabel.
Hasil penelitian: Penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat korelasi yang signifikan antara egogram dengan jalur masuk mahasiswa kedokteran (?= 0,063, p=0,578). Rerata skor ego state D lebih tinggi pada mahasiswa jalur SNMPTN daripada Non-SNMPTN (p=0,028). Rerata skor ego state OP lebih tinggi pada subjek perempuan daripada lelaki (p=0,002). Rerata skor ego state KB pada mahasiswa program Akselerasi lebih tinggi daripada mahasiswa program Reguler (p=0,047).
Simpulan penelitian: Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan jenis ego state dalam gambaran egogram dengan jalur masuk universitas mahasiswa kedokteran.

Kata kunci: ego state, egogram, jalur masuk universitas, mahasiswa kedokteran