Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Kurikulum 2013 pada Mata Pelajaran Ppkn sebagai Upaya Membentuk Sikap Demokratis Peserta Didik (Studi di Sma Negeri 1 Sukoharjo)


Oleh :
Debby Yuliana - K6415013 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui (1) implementasi penerapan model pembelajaran berbasis masalah dalam kurikulum 2013 pada mata pelajaran PPKn; (2) faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata pelajaran PPKn; (3) solusi terhadap permasalahan implementasi model pembelajaran berbasis masalah dalam kurikulum 2013 pada mata pelajaran PPKn. 

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data didapat dari informan, dan dokumen. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, studi analisis dokumen dan angket/kuesioner. Validitas data menggunakan trianggulasi data dan trianggulasi metode.

Kesimpulan hasil penelitian: 1) Implementasi model pembelajaran berbasis masalah dalam kurikulum 2013 sebagai upaya membentuk sikap demokratis dilaksanakan dengan 3 tahap yaitu; (a) perencanaan pembelajaran berbasis masalah sebagai upaya membentuk sikap demokratis peserta didik: guru menyiapkan Silabus dan RPP yang digunakan sebagai penunjang dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas untuk meningkatkan sikap demokratis peserta didik; (b) pelaksanaan pembelajaran berbasis masalah sebagai upaya membentuk sikap demokratis peserta didik dilakukan dengan membagi siswa kedalam kelompok diskusi untuk menganalisis masalah, indikator sikap demokratis yang terbentuk yaitu terbuka terhadap pendapat orang lain, menghargai pendapat orang lain, bekerja sama dalam kelompok (c) evaluasi pembelajaran berbasis masalah yang dilakukan yaitu penilaian individu dan kelompok. 2) Faktor pendukung implementasi model pembelajaran berbasis masalah: (a) Guru yang professional dan terampil dalam  pembelajaran; (b) sarana dan prasarana yang menunjang proses pembelajaran; (c) fenomena sekitar yang dapat dijadikan permasalahan untuk di. Faktor penghambat implementasi model pembelajaran berbasis masalah: (a) peserta didik yang belum mampu mengoptimalkan kemampuannya. (b) alokasi waktu pembelajaran yang terbatas. Solusi terhadap permasalahan implementasi model pembelajaran berbasis masalah: (a) guru lebih tegas dengan peserta didik yang ramai sendiri saat presentasi berlangsung dan memberikan reward kepada peserta didik yang aktif bertanya; (b) peserta didik selalu dilatih terus untuk berani dalam mengutarakan pendapat; (c) peserta didik diberikan perhatian khusus dengan dievaluasi satu persatu. 

Kata Kunci: pembelajaran, berbasis, masalah , demokratis