Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan partisipasi belajar peserta didik kelas IV SD Negeri Tegalsari No.60 Surakarta dalam pembelajaran IPS. Alternatif yang dipilih yaitu menggunakan model pembelajaran Quick on The Draw. Terdapat keterpaduan antara sintaks dan kelebihan model pembelajaran Quick on The Draw dengan indikator keterampilan partisipasi belajar, sehingga diharapkan model tersebut dapat meningkatkan keterampilan partisipasi belajar peserta didik.
Penelitian ini disusun menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek yang diteliti adalah guru dan 24 peserta didik kelas IV SD Negeri Tegalsari No.60 Surakarta. Prosedur penelitian ini terdiri dari dua siklus, setiap siklusnya memiliki empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, obsevasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara, observasi, angket, dan studi dokumentasi. Validitas data yang digunakan yaitu validitas konstruk, triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman.
Hasil keterampilan partisipasi belajar setiap siklus meningkat hingga tercapainya indikator kerja penelitian. Hasil observasi menunjukkan perolehan nilai rerata klasikal pada pratindakan yaitu 51,50 (20,83%) mengalami kenaikan pada siklus I menjadi 67,67 (41,67%) dan mengalami kenaikan lagi pada siklus II yaitu 84,03 (84,33%). Hasil observasi ini diperkuat dengan dengan hasil angket yang menunjukkan rata-rata capaian setiap indikator pratindakan 60,74?n mengalami peningkatan saat siklus I yaitu 72,91%, dan meningkat kembali saat siklus II menjadi 83,66%. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Quick on The Draw dapat meningkatkan keterampilan partisipasi belajar IPS pada peserta didik kelas IV SD Negeri Tegalsari No.60 Surakarta tahun ajaran 2019/2020.
Kata kunci: keterampilan partisipasi belajar, model pembelajaran Quick on TheDraw, pembelajaran IPS, sekolah dasar
