Kain tenun Goyor adalah produk kain tradisional Provinsi Jawa Tengah khususnya di Kabupaten Sragen. Tetapi, karena proses pembuatan kain tenun memakan waktu yang lama dan penghasilan yang didapat dari pembuatan kain tenun goyor jauh lebih sedikit dibandingkan dengan pekerjaan lain, masyarakat Sragen lebih memilih untuk berkerja di pabrik mebel di sekitar. Untuk mengembangkan kembali industri kain tenun goyor di Sragen maka perlu ada pasar baru yang dapat menerima produk kain tenun goyor agar pengrajin bisa memiliki penghasilan yang stabil. Salah satu pasar yang berpotensi adalah pasar turis asing. Untuk memasuki pasar tersebut, penelitian perlu dilakukan untuk memperoleh keinginan serta selera dari konsumen turis asing tersebut, agar produk kain tenun dapat dibuat sesuai dengan permintaan dari turis asing. Penelitian ini menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). Hasil yang didapatkan adalah sifat kain tenun yang diinginkan konsumen, serta pendapat praktisi dan konsumen mengenai produk kain tenun goyor.
Kata Kunci: House of Quality, kain tenun goyor, Quality Function Deployment