RINGKASAN
Hendito Zaki Dwi Putra. H0815058. 2019. “Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) Terhadap Keputusan Pembelian Benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali”. Dibimbing oleh Dr. Ir. Kusnandar M.Si. dan Isti Khomah S.P, M.Si. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Konsumsi Hortikultura di Indonesia diprediksikan akan mengalami peningkatan sejalan dengan jumlah penduduk yang akan mencapai 271,1 juta jiwa pada tahun 2020. Peluang meningkatnya permintaan perlu diantisipasi dengan peningkatan kuantitas dan kualitas produk hortikultura. Benih yang baik menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatnya kuantitas dan kualitas produk hortikultura. Kondisi ini menjadi peluang bagi produsen benih untuk memenuhi permintaan tersebut, tetapi hal ini menjadi tantangan produsen karena harus dapat bersaing dengan kompetitor lainnya. Tunas Agro menjadi salah satu perusahan benih lokal yang ikut bersaing dalam persaingan ini. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) terhadap keputusan pembelian Benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali.
Metode dasar penelitian adalah deskriptif analitis. Pengambilan sampel menggunakan metode non-probability sampling dengan jenis purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden dengan kriteria telah membeli benih Tunas Agro berusia lebih dari 18 tahun. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan secara langsung kepada responden. Pengujian instrumen (uji validitas dan reliabilitas) dan analisis data (analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis) menggunakan software SPSS 25.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen yaitu kesadaran merek, asosiasi merek, persepsi kualitas, dan loyalitas merek secara bersama – sama berpengaruh terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali. Variabel Kesadaran Merek, asosiasi merek dan persepsi kualitas secara parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali, sedangkan variabel loyalitas merek tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali. Variabel yang berpengaruh paling besar terhadap keputusan pembelian benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali adalah Asosiasi merek dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,407. Hal ini berarti asosiasi merek merupakan faktor yang paling mendorong serta mempengaruhi keputusan pembelian benih Tunas Agro di Kabupaten Boyolali. Berdasarkan penelitian ini maka direkomendasikan kepada PT. Tunas Agro untuk mempertahankan dan meningkatkan kesadaran merek, asosiasi merek, dan persepsi kualitas yang dimilikinya karena berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian benih Tunas Agro.
