Abstrak


Hubungan Antara Kematangan Emosi dan Locus of Control Eksternal Dengan Kecemasan Praoperas Pada Pasien di Instalasi Bedah RS Hidayah Boyolali


Oleh :
Muhammad Hizrian - G0112059 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
 
Tindakan operasi di instalasi bedah RS Hidayah Boyolali sering kali
menimbulkan kecemasan pada pasien. Kecemasan praoperasi pada pasien bedah
dipengaruhi oleh berbagai variabel, diantaranya kematangan emosi dan locus of
control eksternal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara
kematangan emosi dan locus of control eksternal dengan kecemasan praoperasi,
hubungan antara kematangan emosi dengan kecemasan praoperasi, dan hubungan
antara locus of control eksternal dengan kecemasan praoperasi pada pasien di
instalasi bedah RS Hidayah Boyolali.
Responden pada penelitian ini berjumlah 50 orang pasien praoperasi bedah
yang dipilih menggunakan purposive sampling dengan criteria berusia 18 hingga 65
tahun, terdaftar sebagai pasien bedah mayor di instalasi bedah RS Hidayah Boyolali,
dan tidak ada gangguan dalam berkomunikasi. Instrumen yang digunakan adalah
adaptasi skala APAIS (r = 0,856), modifikasi skala kematangan emosi (r = 0,952),
dan skala locus of control eksternal (r = 0,929). Hasil analisis regresi berganda
menunjukkan nilai Fhitung >Ftabel (6,190>3,20) dengan sig.0,004 (p < 0>= 0,457. Nilai R 2
dalam penelitian ini sebesar 0,208 atau 20,8%, sumbangan efektif
kematangan emosi sebesar 22,29?n sumbangan efektif locus of control eksternal
sebesar 1,47%. Secara parsial, terdapat hubungan yang signifikan antara kematangan
emosi dengan kecemasan praoperasi (sig 0,009< 0 xss=removed>terdapat hubungan antara locus of control eksternal dengan kecemasan praoperasi (sig
0,781> 0,05), rx2y = 0,041.


Kesimpulan pada penelitian ini adalah kematangan emosi dan locus of control
eksternal bersama-sama memiliki hubungan terhadap kecemasan praoperasi pada
pasien di instalasi bedah RS Hidayah Boyolali.
 

Kata kunci: kematangan emosi, locus of control eksternal, kecemasan praoperasi.